REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Sebuah perahu boat 2-3 GT di Perairan Sorisumba, Desa Lab Kananga, Kec Tambora Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengalami kecelakaan pada Sabtu (16/6) kemarin. Perahu yang ditumpangi sekitar 21 penumpang yang ingin berwisata ke Pulau Satonda di Kabupaten Dompu terbalik.
Kabid Humas Polda NTB AKBP Komang Suartana menjelaskan kronologi kejadian bermula pada pukul 11.00 Wita, perahu milik Junaidi Abdullah yang dinahkodai Ahmad Junaidin (19) membawa penumpang yang hendak berwisata di Pulau Satonda.
"Pada posisi di perairan Sorisumba tiba-tiba datang angin timur disertai gelombang yang mengakibatkan kapal tersebut terbalik," ujar Komang kepada Republika,co.id di Mataram, NTB, Ahad (17/6).
Atas kejadian tersebut, lanjutnya, para penumpang berusaha menyelamatkan diri dengan peralatan seadanya yang ada di atas perahu, kemudian datang perahu dari belakang membantu para korban yang dibawa ke Lantai Lab Kananga.
Ia menjelaskan, terdapat tujuh penumpang yang dilarikan ke Puskesmas Calabai untuk mendapatkan perawatan medis. Satu di antara penumpang yang dibawa ke puskesmas, Kamsiah (36) meninggal dunia karena terlalu banyak meminum air laut.
Komang menyampaikan, kejadian tersebut berawal dari ketidakseimbangan penumpang pada saat di atas perahu. Ia menambahkan, penumpang tidak menghiraukan imbauan nahkoda dan angin timur kencang yang disertai gelombang besar yang menghantam perahu tersebut.
"Crew kapal Pol 2008 dan anggota Satpolair res Dompu membawa nahkoda KMN Lestari dan ABK-nya menuju ke Polsek Tambora guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh Kanit Reskrim Polsek Tambora," kata Komang menjelaskan.