Ahad 17 Jun 2018 16:15 WIB

Polrestabes Surabaya Kerahkan Tim Khusus Amankan KBS

Kejahatan yang perlu diwaspadai adalah kasus pencopetan.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Muhammad Hafil
Pengunjung memberi makan rusa di Kebun Binatang Surabaya.
Foto: Republika/Dadang Kurnia
Pengunjung memberi makan rusa di Kebun Binatang Surabaya.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan melakukan patroli ke Kebun Binatang Surabaya (KBS) untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengunjung pada Ahad (17/6). Patroli dilakukan ke KBS lantaran kebun binatang tersebut merupakan tempat wisata paling ramai dikunjungi wisatawan selama libur lebaran.

"Ini tempat wisata yang paling banyak dikunjungi oleh masyarakat Surabaya. Kurang lebih 25 ribu pengunjung hari ini berada di tempat ini. Jadi kami hadir di sini bersama Dinas Pergubungan Kota Surabaya dan Manajemen KBS untuk memastikan bahwa masyarakat dapat berkunjung ke sini secara nyaman dan aman," kata Rudi di sela kunjungan.

Rudi mengungkapkan, kejahatan yang perlu diwaspadai saat berkunjung ke KBS adalah kasus pencopetan. Maka dari itu, pihakny menerjunkan Tim Anti Bandit yang dikususkan untuk mengantisipasi terjadinya pencopetan terhadap masyarakat yang berlibur di kebun binatang yang disebut-sebut tertua di Indonesia tersebut.

"Kalau untuk di dalam tadi yang kerawanannya saya tanya yaitu adanya pencopetan. Tapi Alhamdulillah hingga hari raya lebaran ketiga ini tidak ada kejadian. Kami menempatkan Tim Anti Bandit yang berpakaian preman untuk mengantisipasi, melihat-lihat jangan sampai ada kejadian," ujar Rudi.

Dirut KBS Chairul Anwar menyatakan, selain keamanan dari aparat kepolisian, manajeman KBS pun sudah mengerahkan pasukan keamanan yang merupakan gabungan dari Linmas, Satpol PP dan juga Ormas. Peningkatan kemanan dirasanya penting, apalagi setelah terjadinya rentetan teror bim di Surabaya beberapa waktu lalu.

"Kita juga sudah melakukan analisa security di wilayah eksternal maupun internal KBS untuk titik-titik rawan yang mungkin nanti bisa berbahaya untuk pengunjung. Itu sudah kita siapkan semua di kemanan gabungan," kata Chairul.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement