Senin 28 May 2018 20:15 WIB

Buka Puasa Bareng, Ketua DPR Goda Jokowi Soal Cawapres

Presiden Jokowi menghadiri buka puasa bersama Ketua DPR dan anggota DPR lainnya.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Bayu Hermawan
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama Wapres Jusuf Kalla (kanan), Ketua DPR Bambang Soesatyo (kiri) dan Ketua MPR Zulkifli Hasan (kedua kanan) menghadiri buka puasa bersama dengan pimpinan DPR di Rumah Dinas Ketua DPR Widya Candra, Jakarta, Senin (28/5).
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama Wapres Jusuf Kalla (kanan), Ketua DPR Bambang Soesatyo (kiri) dan Ketua MPR Zulkifli Hasan (kedua kanan) menghadiri buka puasa bersama dengan pimpinan DPR di Rumah Dinas Ketua DPR Widya Candra, Jakarta, Senin (28/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPR Bambang Soesatyo menggelar buka puasa bersama yang dihadiri Presiden Joko Widodo Wakil Presiden Jusuf Kalla, jajaran menteri, petinggi partai politik, dan anggota DPR di rumah dinasnya, Komplek Widya Candra, Jakarta, Senin (28/5).

Dalam sambutannya Bambang sempat menggoda Presiden Jokowi terkait calon wakil presiden yang akan dipilihnya untuk Pilpres 2019 mendatang.  "Ini (undangan yang hadir) lengkap) Pak Presiden, jadi kalau nanti Pak Presiden bingung soal cawapres, kami siap fit and proper test," ujar Bambang.

Bambang sendiri sebelumnya menyapa diantara para undangan yang hadir Ketua Umum PPP Romahurmuzy, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan juga Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai calon wakil presiden. Kendati kehadiran ketiganya pada kesempatan itu hadir sebagai jajaran kementerian dan lembaga.

"Selamat sore Pak Haji Jokowi, sebutan haji ini penting, selamat sore Pak Haji Jusuf Kalla. Selamat datang calon wakil presiden, ada Pak Rommy, Pak Airlangga, Pak Zul. Saya juga komunikasi dengan Muhaimin Iskandar, beliau juga cawapres," kata Bamsoet.

Bahkan ia sempat menyebut Ketua KPK Agus Raharjo untuk membantunya dalam fit and proper test untuk calon wakil presiden. "Di belakang juga ada Ketua KPK, ya Pak Agus ya sudah siap ya, kita fit and lakukan proper untuk calon wakil presiden," ujar Bambang.

Politikus Golkar itu juga memgajak para pihak untuk menjaga kedamaian di antara para pemimpin dan elit bangsa. "Jika pemimpinnya rukun dan guyub insyaallah kedamaian dan kemakmuran akan tercipta," jelasnya.

Bamsoet pun mengajak masyarakat untuk meninggalkan kegiatan-kegiatan yang bisa menyulut permusuhan hingga memecah belah bangsa. "Maka saya ingin mengajak seluruh elemen bangsa untuk mencari titik kesamaan dan bukan pada perselisihan. Apalagi sampai menyulut permusuhan. Sudah saatnya kita meninggalkan kegiatan-kegiatan yang tidak menyulut perselisihan bangsa dan negara," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement