REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petugas kepolisian mengalihkan arus kendaraan di sekitar Monumen Nasional (Monas) lantaran kepadatan lalu lintas akibat aksi massa "Solidaritas Untuk Baitul Maqdis". Pengalihan arus lalu lintas ini agar tidak terjadi kepadatan kendaraan,
"Pengaturan lalu lintas sesuai situasi di lapangan," kata Kepala Subdirektorat Pembinaan dan Penegakkan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Budiyanto di Jakarta, Jumat (11/5).
Petugas merekayasa arus kendaraan yang melintasi Bundaran Patung Kuda arah Harmoni dan Jalan Medan Merdeka Selatan dan Jalan Medan Merdeka Utara menuju Istana Merdeka. Pengalihan arus juga diberlakukan di Jalan Veteran arah Satbek/Satpal dan menuju Harmoni kemudian Jalan Majapahit menuju Jalan Medan Merdeka Barat.
Kendaraan dari Jalan Hayam Wuruk menuju Jalan Majapahit dialihkan ke kiri Jalan Juanda, arus lalu lintas dari Jalan Lapangan Banteng menuju Jalan Veteran dialihkan ke kanan ke Jalan Pos dan arus lalu lintas dari Jalan Gunung Sahari menuju Jalan Dr Sutoyo diluruskan ke Gunung Sahari. Kemudian kendaraan dari Jalan Senen Raya menuju Jalan Budi Utomo diluruskan ke Jalan Gunung Sahari dan arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur yang akan menuju Jalan Medan Merdeka Utara dialihkan menuju Jalan Perwira.
Arus lalin dari arah Simpang Lima Senin menuju RSPAD diluruskan ke Jalan Senen Raya-Wahidin, kendaraan dari arah Cikini Raya menuju M Ridwan Rais dialihkan ke kanan Jalan Kwitang Raya. Sementara arus lalin yang datang dari arah Jalan Kwitang akan diputarbalikkan kembali ke Jalan Kwitang Raya serta yang dari Jalan Kebon Sirih diluruskan ke Jalan Kwitang Raya.
Adapun arus lalu lintas dari arah Jalan Jenderal Sudirman menuju ke Jalan Medan Merdeka Barat dialihkan ke Jalan Kebon Sirih atau Tanah Abang dan kendaraan dari arah Abdul Muis diluruskan ke Jalan Harmoni maupun Fachrudin. Lalu arus kendaraan dari arah Abdul Muis menuju Jalan Museum diluruskan ke Jalan Fachrudin begitu juga sebaliknya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
