Senin 23 Apr 2018 14:57 WIB

Kunjungi Pabrik Bulu Mata, Jokowi: Ini Terbuat dari Apa?

Jokowi melakukan kunjungan mendadak ke pabrik bulu mata dan rambut palsu.

Rep: Debbie Sutrisno/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden Jokowi Sambangi Pabrik Bulu Mata Palsu dan Rambut Palsu di Purbalingga, Senin (23/4).
Foto: dok. Biro Pers Istana Negara
Presiden Jokowi Sambangi Pabrik Bulu Mata Palsu dan Rambut Palsu di Purbalingga, Senin (23/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti kerap melakukan kunjungan kerja tak sesuai agenda awal. Hal tersebut juga dilakukannya ketika datang di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.

Di luar agenda kunjungan resmi meninjau rencana pengembangan Bandara Jenderal Besar Soedirman, Jokowi meminta untuk mengunjungi salah satu pabrik bulu mata palsu dan rambu palsu. Jokowi pun tiba sekitar pukul 11.24 WIB, langsung memasuki pabrik tersebut dan melihat proses pembuatan bulu mata serta rambut palsu.

"Ini terbuat dari apa?" tanya Jokowi kepada karyawan pabrik yang tengah menyusun rambut palsu di sebuah maneken, melalui siaran pers Istana Negara, Senin (23/4).

"Ini sintetis, Pak," jawab salah seorang karyawan tersebut.

Jokowi pun berkeliling untuk melihat secara langsung proses pengerjaan rambut dan bulu mata palsu. Sekitar 30 menit berada di dalam pabrik, Jokowi dan rombongan kemudian melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Banjarnegara.

Sebelum meninggalkan pabrik, dia sempat berswafoto bersama sejumlah karyawan pabrik. Saat meninjau pengembangan Bandara Jenderal Besar Soedirman, Jokowi memang mengharapkan munculnya titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di Purbalingga dan sekitarnya.

 

Harapan tersebut diyakini Kepala Negara sebab saat ini terdapat sejumlah investasi dan industri yang sedang berkembang pesat di Purbalingga.

Salah satunya adalah industri bulu mata palsu yang merupakan terbesar kedua di dunia. Bahkan, industri tersebut mampu menyerap kurang lebih 60 ribu tenaga kerja lokal.

Yang turut mendampingi Presiden adalah Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Plt Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko, dan Bupati Purbalingga Tasdi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement