REPUBLIKA.CO.ID, MAGETAN -- Seorang pendaki yang belum diketahui identitasnya dilaporkan tewas di kawasan Hargodalem, Ahad (25/3). Wilayah ini merupakan puncak Gunung Lawu di Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan, Fery Yoga Saputra menuturkan, pihaknya menerima laporan dari relawan Paguyuban Giri Lawu (PGL) Magetan, Anak Gunung Lawu (AGL) Karanganyar Jawa Tengah, dan relawan BPBD.
"Kami menerima laporan dari relawan PGL, AGL, dan BPBD Minggu sore tadi sekitar pukul 15.30. Korban yang tewas di puncak Gunung Lawu masuk wilayah Magetan belum diketahui identitasnya," ujarnya.
Menurut Fery, BPBD Magetan sudah melakukan koordinasi dengan Polsek, Koramil Plaosan serta BPBD Karanganyar. Lokasi korban tewas berada di dekat perbatasan Kabupaten Magetan dan Karanganyar.
Selain itu juga berkoordinasi dengan relawan Jawa Tengah, dan Basarnas Solo, Jawa Tengah. Namun kegiatan evakuasi baru akan dilakukan, Senin (26/3). Karena, menurut dia, cuaca di Gunung Lawu saat ini tidak memungkinkan untuk melakukan kegiatan evakuasi.
"Kami sudah melakukan koordinasi. Namun evakuasi korban baru akan dilakukan besok Senin (26/3). Cuaca puncak Gunung Lawu mendung dan waktunya (malam hari) tidak memungkinkan untuk melakukan evakuasi hari ini," kata Fery.
BPBD Magetan sedang mempersiapkan segala peralatan yang akan dipergunakan untuk evakuasi korban.