REPUBLIKA.CO.ID, BOJONEGORO -- Seniman Kirun memberi kejutan kegiatan safari Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno di Bojonegoro, Jawa Timur. Kehadiran Kirun mengejutkan pasangan kandidat nomor urut dua saat mengunjungi Pasar Pungpungan Kalitidu dan Pasar Kota, Bojonegoro.
Puti memberi salam dan menyapa Kirun. "Apa kabar?" kata Puti.
Dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, tak hanya Kirun yang menemani safari Puti, tetapi juga Bupati Ngawi Budi Kanang Sulistiyono dan Ketua Balitbang DPP PDI Perjuangan (PDIP) Herry Achmadi.
Hadir juga Calon Bupati Anna Muawanah dan Calon Wakil Bupati Budi Irawanto, yang akrab dipanggil Wawan. Keduanya mengikuti Pilkada 2018 di Bojonegoro, dengan diusung PKB dan PDIP.
Kehadiran Kirun langsung membuat situasi pasar menjadi heboh. Sebab, figur itu dikenal masyarakat Jawa Timur sebagai penggiat kesenian tradisional Jawa, campursari, dan pelawak.
Kirun berkampanye menunjukan alat peraga Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno di pada masyarakat. "Ojok lali yo, calone iki (Jangan lupa ya, calonnya ini). Gus Ipul-Mbak Puti, nomor dua. Dulur-dulur ojok sampek lali (Saudara-saudara jangan sampai lupa)," kata Kirun.
Selain itu, ia juga mempromosikan Anna Muawanah dan Budi Irawanto dalam Pilkada Bojonegoro. Iki (ini) calon bupati-calon wakil bupati. Nomor tiga," kata Kirun.
Kehadiran Puti Guntur Soekarno menarik keinginan warga berfoto bersama. Puti tak lupa menyampaikan salam dari calon gubernur Gus Ipul. Bapak dan Ibu sekalian, salam dari Gus Ipul. Jangan lupa pilih kami, nomor dua, untuk Jawa Timur makmur, kata Puti.
Selesai mengunjungi pasar, Puti Guntur diarak becak yang dikemudikan Kirun. "Dulur-dulur (saudara-saudara) Bojonegoro, ojok lali (jangan lupa) Gus Ipul-Mbak Puti. Nomor dua," kata Kirun berulang-ulang.
Kirun mengatakan sudah lama mengenal Puti dan Gus Ipul. "Saya yakin, jika keduanya terpilih, kesenian di Jawa Timur akan maju dan terus berkembang," kata Kirun.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Bojonegoro Budi Irawanto mengatakan PKB dan PDIP tak mengalami kesulitan menggelar kampanye di Bojonegoro. "Insya Allah, kampanye kami berjalan dengan lancar. PKB dan PDIP bersatu untuk memenangkan Pilkada Jawa Timur maupun Pilkada Bojonegoro, 27 Juni 2018," kata Budi.