REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan belum mau berkomentar tentang upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mengantisipasi apabila banyak pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di trotoar selama Asian Games 2018. Ia menganggap pelaksanaan Asian Games 2018 masih lama.
"Ah, masih lama," kata Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (2/3).
Anies mengatakan, saat ini Pemprov DKI tengah mencari solusi terbaik untuk para PKL yang berjualan di trotoar Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pemprov juga menargetkan penataan PKL di trotoar sekitar Senayan.
Semua PKL yang melanggar Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum harus ditertibkan kemudian ditata, kata Anies. Namun, ia belum mengetahui bagaimana teknis penataan akan dilakukan. "Nanti kita lihat," kata dia.
Sementara itu, proyek revitalisasi trotoar di Jalan Sudirman hingga Jalan MH Thamrin sudah mulai berjalan. Desain trotoar sudah diterbitkan, namun rancangan sosialisasi masih diundur.
"Dekat Dukuh Atas sudah ada. Yang kita targetkan dekat Senayan dulu," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
