REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan, sebisa mungkin, dirinya akan sebanyak-banyaknya berada di lapangan. Ia juga mengatakan, partainya belum bicara soal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
"Saya tentu harus melihat jadwal dan saya harus bagi waktu, membagi tenaga juga, tetapi sebisa mungkin sebanyak-banyaknya saya akan di lapangan," kata AHY di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Ahad (18/2).
Tentunya, lanjut dia, keberadaanya di lapangan itu dengan kapasitas sebagai Kogasma Pemilu 2019 Partai Demokrat. Dengan langsung turun ke lapangan, AHY Ingin memberikan semangat, membangkitkan moril, dan meningkatkan semangat berjuang para kader Demokrat.
Ketika ditanya soal apakah dirinya yang akan menjadi capres, AHY mengungkapkan, partainya belum berbicara soal capres dan cawapres. Soal target pencapaian pada Pemilu 2019, menurutnya, Partai Demokrat ingin bertambah secara signifikan dibandingkan pemilihan Partai Demokrat 2014 lalu.
"Dulu mendapatkan 10 persen. Tentunya kita berharap bisa mencapai 15 persen bahkan lebih. Ini adalah sebuah harapan yang diikuti oleh kerja keras dan perjuangan di lapangan," jelasnya.
Ia pun kembali menyatakan pihaknya belum membicarakan soal capres dan cawapres saat ditanya apakah Partai Demokrat berkemungkinan mendukung Joko Widodo pada Pilpres 2019 nanti. Pembicaraan terkait koalisi dengan parpol pun belum dilakukan.
"Kami akan fokus pada upaya untuk meningkatkan elektabilitas partai Demokrat pada tokoh-tokoh serta figur-figur yang ada di partai Demokrat. Bagi kami, itu yang bisa kita lakukan sekarang sambil terus berkeliling nusantara dan menyerap aspirasi rakyat," tuturnya.
Sebelumnya, setelah dilakukan pengundian nomor urut partai politik peserta Pemilu 2019, Partai Demokrat mendapatkan nomor urut paling ujung, yaitu 14. AHY merasa angka itu tepat sekali untuk Parta Demokrat.
"Slogan kami adalah Siap. Dengan S-14-P, itu Siap membacanya. Jadi kami sangat bersyukur, 14 menjadi partai kami dalam Pemilu 2019," ujar AHY.
Ikuti Whatsapp Channel Republika