REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berkas berita acara pemeriksaan (BAP) kasus penyiraman air keras penyidik KPK Novel Baswedan, disebut-sebut hilang. Namun, Polda Metro Jaya menampik hal tersebut dan menyebut berkas BAP masih ada dan aman.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono membantah kabar hilangnya berkas BAP Novel Baswedan. "Tidak ada yang hilang, siapa yang bilang? Ada ah," ujar dia saat ditemui di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Senin (12/2).
Selain membantah hal tersebut, Argo juga menyebutkan akan memanggil Novel Baswedan untuk selanjutnya diperiksa. Ia mengatakan polisi juga akan memeriksa saksi lain, jika masih ada yang mengetahui kejadian penyiraman air keras ke wajah Novel. "Kalau penyidik membutuhkan. Nanti akan kami periksa kembali kesaksiannya (Novel Baswedan)," jelas Argo.
Sebelumnya diberitakan, Novel Baswedan diperiksa beberapa Penyidik Polda Metro Jaya pada 14 Agustus 2017 lalu, dan pemeriksaan dilakukan di kantor KBRI Singapura. Dalam pemeriksaan tersebut, Novel ditanya seputar kronologis penyiraman air keras, bukti-bukti yang dimiliki, termasuk dugaan keterlibatan jenderal. Saat diperiksa, Novel didampingi sejumlah pengacaranya, dan perwakilan dari KPK.