Selasa 06 Feb 2018 14:39 WIB

Prajurit Kostrad Selamatkan Nenek dan Balita dari Banjir

BMKG memperkirakan curah hujan masih akan tinggi dalam beberapa hari ke depan.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Teguh Firmansyah
Suasana kondisi lumpur di Kawasan Rawajati pasca banjir, Jakarta, Selasa (6/2).
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Suasana kondisi lumpur di Kawasan Rawajati pasca banjir, Jakarta, Selasa (6/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prajurit Brigade Infanteri 17 Para Raider Divisi Infanteri 1 Kostrad berhasil menyelamatkan seorang nenek dan seorang balita dari bencana banjir di Cimanggis, Depok. Daerah tersebut terendam banjir akibat luapan Sungai Ciliwung.

Selain melakukan evakuasi menggunakan perahu karet, sekitar 30 orang prajurit Kostrad, yang diterjunkan dan dipimpin oleh Lettu Inf Suheri, juga membantu penyelamatan warga lainnya.

 

Baca juga,  Sebanyak 4.305 Warga Jakarta Terdampak Banjir.

 

Para prajurit menyelamatkan mereka yang terjebak dalam genangan banjir di pemukimannya di wilayah RT 01/10, Kelurahan Pasir Gunung, Cimanggis, Depok, dari pintu ke pintu.

"Mengetahui informasi Bendungan Katulampa Bogor mengalami peningkatan debit air yang luar biasa akibat curah hujan yang tinggi, kami langsung mengerahkan beberapa personel untuk menyisir lokasi yang kami perkirakan akan terdampak banjir besar. Kebetulan lokasi tersebut berada dekat markas kami," ujar Suheri ketika dikonfirmasi, Selasa (6/2).

Ia menyebutkan, karena curah hujan beberapa hari ke depan diperkirakan oleh BMKG akan terus tinggi, maka para prajurit Kostrad terus bersiaga. Mereka bersiaga apabila tiba-tiba terjadi bencana banjir di wilayah lainnya. Selain itu, mereka juga akan terus memonitor setiap perkembangan cuaca yang ada.

"Yang membutuhkan bantuan evakuasi, kapan pun kami dibutuhkan, kami siap memberikan bantuan. Selain itu kami juga aktif menyisir daerah-daerah yang membutuhkan bantuan akibat dampak luapan Sungai Ciliwung," ungkap Suheri.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 60 rumah di lima titik yang berlokasi di bantaran Kali Ciliwung Depok terendam banjir. Kelima titik lokasi banjir tersebut ada di sepanjang bantaran Kali Ciliwung, Depok yakni di kawasan Kecamatan Cipayung, Cilodong, Pancoran Mas, Sukmajaya, Cimanggis, dan Beji.

"Ada lima titik banjir merendam rumah warga yang berada di bantaran Kali Ciliwung. Tak ada korban jiwa," ujar Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna yang terjun langsung ke lokasi banjir yang merendam rumah-rumah di bantaran Kali Ciliwung, Depok, Senin (5/2).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement