Kamis 25 Jan 2018 16:52 WIB

Gus Ipul Optimistis Wujudkan Desa Cerdas di Jatim

Caranya bisa dilakukan dengan memperbanyak infrastruktur berbasis TI.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Andi Nur Aminah
Syaifullah Yusuf
Syaifullah Yusuf

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf optimistis mampu mewujudkan desa cerdas di seluruh Jatim. Menurutnya, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memperbanyak infrastruktur berbasis Teknologi Informasi (TI) guna mempermudah dan mempercepat pelayanan publik di desa.

"Kami ingin menghadirkan desa cerdas di seluruh Jawa Timur, jadi untuk mengurus keperluan yang berhubungan dengan pelayanan publik, bisa dilakukan di kelurahan, sehingga lebih cepat dan murah," kata Saifullah di Surabaya, Kamis (25/1).

Pria yang akrab disapa Gus Ipul mengatakan, salah satu infrastruktur berbasis TI yang ingin diwujudkannya di desa adalah telepon satelit bagi para nelayan. Alasannya, untuk mempermudah nelayan berkomunikasi serta mengetahui posisi saat berada di tengah laut. "Mudah-mudahan pemerintah kelak bisa menyediakan telepon satelit bagi kapal-kapal nelayan dengan ukuran tertentu," ujar Gus Ipul.

Kehadiran telepon satelit, lanjut pria kelahiran Pasuruan ini, akan meningkatkan keamanan serta melengkapi teknologi yang sudah dimiliki nelayan saat ini. Teknologi yang dimaksud seperti teknologi Global Positioning System (GPS), yang digunakan untuk mengetahui posisi ikan dan memandu arah kembali ke darat.

Gus Ipul menjelaskan, penerapan IT sebenarnya terus dikembangkan Pemprov Jatim guna meningkatkan kinerja pelayanan publik. Salah satu contohnya, yakni pelayanan pengurusan Surat Tanda Registrasi (STR) bagi bidan dan perawat yang ditangani oleh Pusat Pelayanan Terpadu (P2T) Jatim.

Selama ini untuk mengurus STR harus datang ke Surabaya. Namun ke depan, cukup dengan mengisi persyaratannya secara //online. "Jadi meski perizinannya tetap dilakukan Surabaya, tapi pengiriman persyaratannya bisa dilakukan di mana saja," kata Gus Ipul.

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement