Selasa 09 Jan 2018 07:50 WIB

Sandiaga akan Pimpin Tim Percepatan Penyerapan Anggaran

Rep: Sri Handayani/ Red: Hazliansyah
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno
Foto: ROL/Havid Al Vizki
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan sedang menggodok tim percepatan anggaran. Tim itu diberi nama tim koordinasi percepatan pelaksanaan pengadaan strategis daerah provinsi daerah tahun anggaran 2018.

"Tim ini sekarang lagi digodok dan mudah-mudahan akan kick off Selasa (9/1)besok ," ujar Sandiaga di Balai Kota, Senin (8/1) malam.

Sandiaga akan memimpin sendiri tim itu. Anggota tim akan berasal dari satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan unsur pimpinan pemprov DKI. Tim akan mulai bertugas hari ini.

Dengan diperkuat tim ini, Sandiaga menargetkan pendapatan pajak dan retribusi DKI akan mencapai Rp 6-7 triliun per bulan. Dengan begitu, minimal Rp 20 triliun dapat diperoleh per kuartal.

Sebelumnya, Sandiaga mengatakan akan membentuk tim untuk mempercepat penyerapan anggaran. Langkah ini diambil sebagai jalan agar penyerapan anggaran tidak terakumulasi di penghujung tahun.

"Berulang-ulang kali terjadi, berpuluh-puluh tahun. Jadi saya akan gerak cepat akan bentuk tim, mulai kerja minggu ini," kata dia di Balai Kota, Rabu (3/1).

Sandi mengatakan, penyerapan anggaran harus dimulai dari awal tahun sehingga sepanjang tahun penyerapannya merata di setiap bulan. Mulai pekan depan, kata dia, pemetaan untuk mempercepat proses lelang dari program-program yang telah dicanangkan akan dilakukan.

"Penyerapan Senin depan mulai petakan bersama penyiapan daripada lelang awal, kita ingin ekonomi bergerak dan lapangan kerja tercipta," ujar dia.

Sandi menambahkan, penyerapan besar yang terjadi di akhir-akhir tahun anggaran tidak baik. Dia menginginkan penyerapan tidak hanya besar di triwulan terakhir, tapi merata di sepanjang tahun. Dia meminta proses lelang, eksekusi dan pembayarannya dipercepat untuk anggaran 2018.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement