Senin 08 Jan 2018 23:00 WIB

Aher akan Cuti untuk Kampanye Sudrajat-Ahmad Syaikhu

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Bilal Ramadhan
Bakal calon gubernur dan wakil gubernur dari Partai Keadilan Sejahtera untuk Jawa Barat, Sudrajat (kiri) dan Ahmad Syaikhu (kanan)
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Bakal calon gubernur dan wakil gubernur dari Partai Keadilan Sejahtera untuk Jawa Barat, Sudrajat (kiri) dan Ahmad Syaikhu (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jabar Ahmad Heryawan memastikan kemungkinan besar dirinya akan terjun berkampanye untuk pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu di Pilgub Jabar 2018 meski masih menjabat. Kepastian ini meralat ucapan yang sebelumnya pernah dilontarkan bahwa pria yang akrab disapa Aher itu akan berkampanye untuk pasangan yang diusung PKS-Gerindra saat dirinya berhenti menjabat sebagai Gubernur Jabar pada Juni 2018 mendatang.

"Mungkin sebagai pribadi, Insya Allah kami ikut menyukseskan jadi juru kampanye," ujar Aher di Gedung Pakuan, Bandung, Senin (8/1).

Aher mengatakan, untuk menjadi juru kampanye sudah pasti ia akan mengambil cuti jika dilakukan pada hari kerja. Namun, jika dirinya menjadi juru kampanye pada Sabtu dan Ahad, hal tersebut cukup diajukan pemberitahuan pada Kementerian Dalam Negeri dan KPU.

"Tinggal pemberitahuan saja ke Mendagri sama KPU," katanya.

Aher pun membantah dirinya ditunjuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Sudrajat-Syaikhu. Karena, tugas tersebut diemban oleh Haru Sundaru yang merupakan salah satu anggota dewan PKS di Kota Bandung. Kalau saya jadi ketua timses kemana-mana ribet nanti, datang ke SMA nanti dibilang kampanye, nanti sama kalian di bully, kata Aher sambil tertawa.

Saat ini, kata Aher, ia menjabat dalam kepengurusan DPP PKS sebagai salah satu KetuaBadan Pembinaan Kepemimpinan Daerah. Meski dirinya turut mengkampanyekan pasangan Sudrajat-Syaikhu tapi Aher mewanti-wanti agar PNS Pemprov Jabar tetap netral.

"Saya meminta ke seluruh ASN untuk netral, kalau terkait hak pilih itu silahkan pilihan masing-masing," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement