Kamis 28 Dec 2017 21:45 WIB

PKB Usulkan Calon Alternatif Dampingi Ridwan Kamil

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil
Foto: Republika/Edi Yusuf
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Desk Pilkada PKB Daniel Johan mengatakan partainya mengusulkan calon alternatif di luar kader partai untuk menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat mendampingi Ridwan Kamil.

"Masing-masing partai koalisi ajukan nama, namun sedang dimusyawarahkan bersama dan untuk menghindari kebuntuan, PKB usulkan calon alternatif di luar kader partai," kata Daniel Johan di Jakarta, Kamis (28/12).

Dia mengakui Charly Van Houten mendaftar ke DPW PKB Jawa Barat sebagai bakal calon wakil gubernur Jabar dan DPP PKB menyambut baik hal tersebut. Daniel menilai Charly bisa menjadi bakal cawagub alternatif yang memperkuat elektabilitas Ridwan Kamil.

"Saat ini perlu terobosan untuk mengatasi kebuntuan penetapan cawagub RK, calon alternatif diluar kader partai koalisi bisa menjadi jalan keluar yang baik, dan calon alternatif ini akan kita bahas bersama koalisi," ujarnya.

Wakil Ketua Komisi IV DPR itu mengatakan tidak masalah bakal cawagub berasal dari luar partai, yang penting memiliki kemampuan dan bisa bekerja untuk rakyat. Sebelumnya, Muhammad Casmali Parli atau dikenal Charly Van Houten, vokalis Setia Band, mendatangi kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jawa Barat, pada Rabu (27/12).

Charly mengatakan, kunjungan dirinya ke PKB untuk bersilahturahmi sekaligus mengutarakan niatnya untuk terjun ke dunia politik. "Gairah terjun ke politik ini sudah ada. Akhirnya saya mencoba untuk berkomunikasi dengan orang yang ahli, alhamdulillah Kang Syaiful Huda (Ketua DPW PKB Jabar) menyambut baik hingga akhirnya saya ada di sini, bismillah tapi tidak mau berambisi," kata Charly.

Charly tidak menampik bahwa dirinya berniat maju di Pilkada Jawa Barat dan tidak membantah bahwa dirinya juga didorong untuk maju di Pilkada Kabupaten Cirebon. Namun dia tidak mau terlalu percaya diri karena jika hanya mengandalkan popularitas tanpa elektabilitas tidak mungkin bakal dilirik oleh calon manapun.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement