REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang Sudadi membantah kurangnya promosi dalam kegiatan Festival Budaya Nusantara 2017.
Walaupun tak membantah sepinya pengunjung, Sudadi menjelaskan sudah memberikan penetrasi terhadap promosi kegiatan festival budaya yang digelar selama lima hari berturut-turut tersebut.
"Kami promosi sudah melalui media elektronk dan media massa, sudah kami lakukan," ujar Sudadi saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (5/12).
Sudadi mengatakan, pada pembukaan acara sudah sangat jelas terlihat ramai pengunjung. Hal tersebut, kata dia, menunjukan masyarakat sudah tahu ada Festival Budaya Nusantara 2017 di Kota Tangerang.
Namun, Sudadi tidak membantah adanya faktor jadwal ujian sekolah yang berpengaruh terhadap kunjungan dalam festival budaya. Ia menjelaskan, mayoritas peserta lomba tari kreasi adalah anak sekolah yang memilih membatalkan kepesertaan karena terbentur jadwal ujian sekolah. "Kami kan memang nggak tahu bakal ada ujian pada hari ini," jelas dia.
Oleh karena itu, kata Sudadi, untuk menghindari kejadian serupa pada festival tahun depan, Disbudpar Tangerang akan memberikan promosi dan sosialisasi seawal mungkin agar tidak terjadi benturan jadwal kembali.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
