REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Anak sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Medan karena telah menjadi tuan rumah untuk pesta pernikahan sang adik, Kahiyang Ayu Siregar dan Bobby Afif Nasution.
"Saya dan Kaesang mewakili keluarga dari Solo ingin mengucapkan terima kasih sebanyak banyaknya kepada keluarga bapak Erwin Nasution dan Ibu Ade Siregar dan juga kepada seluruh masyarakat Medan, terima kasih sekali sambutannya," kata Gibran yang didampingi Kaesang saat sesi kedua resepsi pernikahan di Kompleks Bukit Hijau Regency, Taman Setia Budi Indah pada Ahad (26/11).
Gibran juga berterima kasih atas antusiasme masyarakat dalam kirab budaya yang dilakukan sebelum resepsi pada pagi hari.
"Tadi pagi kita kirab ya, itu masyarakatnya sangat antusias, sangat tertib, sambutannya sangat baik. Terima kasih banyak dan juga kepada tamu-tamu yang datang pada siang hari ini. Terima kasih banyak untuk kedatangannya, terima kasih semua untuk doanya. Kami dari keluarga solo sudah dilayani dengan sangat baik sekali disini. Terima kasih banyak," tambah Gibran.
Kirab dimulai dari gedung MICC di Jalan Ringroad, Medan ke lokasi pesta tepatnya di kediaman Bobby, Kompleks Bukit Hijau Regency, Taman Setia Budi Indah sejauh 2,6 kilometer.
Ada 7 kereta kencana yang membawa pengantin Kahiyang Ayu-Bobby Nasution yang dihias dengan kain ulos. Di belakang kereta Kahiyang-Bobby ada kereta Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Jokowi dan anak bungsunya Kaesang Pangarep. Kereta-kereta itu ditarik oleh dua ekor kuda dan dikendalikan satu kusir.
Sejak Kamis (24/11) juga sudah digelar upacara adat hingga puncaknya pada Jumat (25/11) yang mengharuskan Gibran mengikuti tari tortor.
"Ya, pokoknya kami keluarga dari solo kan juga ikut apa itu, manortor ya. Upacaranya sangat sakral dan kami ikuti semua," tambah Gibran.
Sedangkan Kaesang hanya berkomentar singkat saat ditanya kapan akan menyusul Kahiyang untuk menikah
"Lulus kuliah saja belum, kok," kata Kaesang singkat.