REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN -- Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Pangandaran menyebut wisata pantai Pangandaran tak terdampak atas bencana banjir dan longsor beberapa waktu lalu. DPKPB memastikan wisata tetap berstatus aman bagi pengunjung.
Kepala DPKPB Pangandaran, Nana Ruhena mengatakan, bencana banjir dan longsor sebenarnya tak berdampak banyak pada lokasi wisata Pangandaran. Pasalnya lokasi bencana terletak jauh dari pantai Pangandaran. Hanya saja, informasi hoaks di media sosial diakuinya menyebabkan wisatawan khawatir ke Pangandaran.
"Dipastikan wisata sudah aman kok dari kemarin juga. Kan diberita ada yang heboh sampai disebut ditutup padahal lokasi bencana jauh dari tempat wisata," katanya pada Republika.co.id, Sabtu (18/11).
Hanya saja, wisata sungai saja yang sempat terdampak akibat bencana itu. Lantaran khawatir arus sungai meluap, wisata sungai seperti di Green Canyon sempat ditutup sementara. Namun kini, wisata sungai sudah kembali beroperasi. "Cuma wisata sungai diawasi ketat ketika habis bencana. Bahkan kemarin waktu beberapa hari usai bencana sempat dihentikan. Tapi kalau sekarang sudah jalan lagi," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
