REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat ini masih banyak keluarga Indonesia yang tidak memiliki rumah layak huni. Untuk merayakan Hari Sumpah Pemuda, ratusan anak muda dari berbagai daerah akan menjadi relawan dan bergotong royong membangun rumah layak huni.
Kegiatan gotong royong yang diberi nama 28UILD.ID Kita Bangun Indonesia itu diselenggarakan oleh Habitat for Humanity (HFH) Indonesia. "Kami membangun rumah layak huni dan sejak tahun 2011 hingga sekarang sudah dibangun sekitar 1.000 rumah," ujar Ketua Panitia 28UILD, Andreas Susanto kepada Republika.co.id di Jakarta, Kamis (26/10) lalu.
Kegiatan akan dilakukan di empat wilayah di Indonesia, yaitu Jabodetabek, Surabaya, Yogyakarta, dan Batam. Di wilayah Mauk, Tangerang, sebanyak 250 relawan membangun 20 rumah layak huni. Kemudian, di Surabaya terdapat 125 relawan yang akan mengerjakan 10 rumah layak huni dan lima toilet.
Selanjutnya, 150 relawan di Batam akan membangun tujuh unit rumah dan 60 relawan di Yogyakarta akan membangun tujuh rumah.
Senior Manager Communication Habitat for Humanity Indonesia, Bagus Dharmawan, menambahkan kegiatan juga ditujukan untuk mengajak peran serta para pemuda bangsa agar dapat berpartisipasi dalam membantu keluarga berpenghasilan rendah dengan menjadi relawan membangun rumah.
Selain meningkatkan peran relawan muda, acara ini juga bermaksud menyampaikan pentingnya peran sebuah rumah terhadap kehidupan.
“Rumah bukan sekadar bangunan rumah tempat tinggal.Karena segala aspek kehidupan dimulai dari rumah. Sehingga membangun rumah sama dengan membangun kehidupan,” ungkapnya.