Jumat 27 Oct 2017 05:43 WIB

Dua Gubernur dari Selatan Purnabakti 2018

Rep: Maspril Aries/ Red: Andi Nur Aminah
Gubernur Sulawesi Selatan yang juga Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) Syahrul Yasin Limpo (kiri) berbicara dengan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin (kanan) pra Rapat Kerja Nasional (Rakernas) APPSI, , Kamis (26/10).
Foto: Republika/Maspril Aries
Gubernur Sulawesi Selatan yang juga Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) Syahrul Yasin Limpo (kiri) berbicara dengan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin (kanan) pra Rapat Kerja Nasional (Rakernas) APPSI, , Kamis (26/10).

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG --- Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018 akan berlangsung di 171 daerah di seluruh Indonesia. Dari 171 daerah tersebut 17 di antaranya adalah pilkada pada tingkat provinsi yang akan memilih 17 gubernur atau kepala daerah.

Di antara para gubernur yang akan mengakhiri masa jabatannya pada 2018, ada dua gubernur senior yang sama berasal dari Selatan sudah menjabat selama dua periode. Mereka akan purnabakti mengakhiri pengabdiannya. Dua gubernur tersebut adalah Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin dan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo.

"Kami berdua gubenur yang sama-sama dari Selatan. Yang satu dari Sumatra Selatan dan yang satu lagi berasal dari Sulawesi Selatan. Saya dan Gubenrur Syahrul Yasin Limpo gubernur senior yang sudah menjabat selama dua periode dan sama-sama akan memasuki purnabakti pada 2018," kata Gubernur Sumsel Alex Noerdin pada pembukaan Pra Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintahan Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI), Kamis (26/10).

Gubernur Syahrul Yasin Limpo hadir pada Pra Rakernas APPSI 2017 tersebut sebagai Ketua Umum APPSI bersama Ketua Dewan Pakar APPSI Ryass Rasyid. Kegiatan tersebut diikuti peserta pejabat Asisten I Pemerintah provinsi dari seluruh Indonesia.

Alex mengatakan, antara dia dan Syahrul ada banyak kesamaan. "Kami sebelum menjadi gubernur sama-sama mulai berkarier di birokrasi sebagai pegawai negeri sipil yang menjalani seluruh jenjang pegawai negeri, mengikuti pendidikan dan selalu menjadi yang terbaik," kata Alex.

Alex sebelum menjabat Gubernur Sumsel karier birokrasinya bermula sebagai pegawai negeri sipil di Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. Kemudian pernah menjabat Bupati Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) selama dua periode.

Sementara itu Syahrul Yasin Limpo yang memulai karirnya sebagai lurah dan camat juga pernah menjabat Bupati Kabupaten Gowa selama dua periode. Kemudian menjadi Wakil Gubernur Sulsel, lalu pada 2003 terpilih sebagai Gubernur Sulsel selama dua periode.

"Kami juga sama-sama pernah memimpin organisasi kepala daerah. Gubernur Syahrul Yasin Limpo sekarang menjabat Ketua Umum Asosiasi Pemerintahan Provinsi Seluruh Indonesia atau APPSI. Saya sebelumnya pernah menjabat Ketua Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia atau Apkasi," ujar mantan Bupati Muba.

Sebagai Gubernur Sumsel, Alex akan mengakhir masa jabatan keduanya pada 7 November 2018 setelah dilantik Menteri Dalan Negeri Gamawan Fauzi lima tahun yang lalu. Syahrul Yasin Limpo dilantik untuk kedua kalinya sebagai Gubernur Sulsel oleh Mendagri Gamawan Fauzi 8 April 2013.

Di depan peserta Pra Rakernas APPSI, Syahrul mengakui kalau Sumatera Selatan benar-benar hebat dan berkembang sangat pesat. Terutama di bawah kepemimpinan Gubernur Alex Noerdin. "Saya ini orangnya jarang basa basi, Alex Noerdin bisa membawa Sumatra Selatan jadi luar biasa," katanya.

Sulawesi Selatan sendiri saat ini menurut Syahrul Yasin Limpo termasuk provinsi dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Indonesia. "Pada triwulan pertama 2017 pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan mencapai 7,52 persen atau lebih tinggi dari pencapaian pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,0 persen," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement