Kamis 05 Oct 2017 15:26 WIB

TNI AL Tingkatkan Pengamanan Pulau Terluar

Prajurit Korps Marinir TNI AL
Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Prajurit Korps Marinir TNI AL

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Bengkulu, Letkol Laut (P) Agus Izudin mengatakan pengamanan pulau terluar di wilayah Provinsi Bengkulu akan ditingkatkan. sSalah satunya dengan cara penambahan alat utama sistem persenjataan (Alutsista).

"Penambahan alutsista menjadi salah satu program untuk menambah kekuatan pengamanan wilayah pulau terluar, tentu berkoordinasi dengan Koarmabar," kata Agus di sela peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 TNI di Bengkulu, Kamis (5/10).

Ia mengatakan pulau terluar punya fungsi strategis pertahanan sekaligus rentan menjadi pintu masuk berbagai ancaman keamanan negara. Karena itu, pengamanan perairan dan pulau terluar di wilayah Bengkulu terus ditingkatkan dengan menambah kekuatan pengamanan dan alutsista di Pulau Enggano, pulau terluar berpenghuni. "Dalam waktu dekat ada dua KRI yang akan memasuki perairan Bengkulu, salah satunya KRI Leuser," ucapnya.

Selain itu, pada tahun depan, TNI AL juga direncanakan menggelar latihan bersama Pacific Partnership 2018 di Bengkulu. Tim pendahulu atau survei awal sudah turun ke Kota Bengkulu beberapa waktu lalu. "Dalam rangka Latma Pasific Partnership 2018 juga tentu perlu diawasi beberapa alutsista seperti KRI akan merapat ke Bengkulu," katanya.

Agus menambahkan bahwa melalui HUT ke-72 TNI , seluruh jajaran siap menjalankan tugas pokok dan fungsi TNI yaitu menjaga keamanan negara dari berbagai potensi ancaman.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement