Rabu 04 Oct 2017 23:54 WIB

Wiranto Harap E-Government Bisa Diterapkan di Semua Lembaga

Rep: Debbie Sutrisno‎/ Red: Bayu Hermawan
Menko Polhukam Wiranto menjadi pembicara dalam Diskusi Media
Foto: Yasin Habibi/ Republika
Menko Polhukam Wiranto menjadi pembicara dalam Diskusi Media "Perppu Ormas" di Galeri Nasional, Jakarta, Kamis (13/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Wiranto menyambut baik penerapan e-Government yang dilakukan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB). Sistem ini diharap bisa memberikan pelayanan lebih baik untuk masyarakat.

Wiranto menjelaskan, perkembangan jaman berjalan sangat cepat. Masyarakat pun semakin menginginkan kemudahan ketika mengurus berbagai hal yang kaitannya dengan administrasi di pemerintahan. Jika aparatur negara bergerak lambat, maka masyarakat akan kecewa dan menilai pemerintah tidak bekerja secara baik.

"Tuntutan publik dalam persaingan global sangat ditentukan oleh aparatur negara. Maka kemudahan birokrasi ini sangat penting," katanya dalam penerbitan e-Government di kantor Kemenpan-RB, Rabu (4/10).

Menurut Wiranto, keberadaan aparatur negera yang berkualitas sangat penting dalam memajukan sebuah bangsa.  Birokrasi juga bisa memberikan kemudahan yang dapat berdampak pada kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat. Jika aparatur negera tidak diberdayakan maka negara ini bisa runtuh.

"Ini adalah terobosan yang bagus dan harus bisa ditularkan ke Kementerian lainnya," ujarnya.

Oleh karena itu butuh inovasi dari semua aparatur negara dalam menjaga kebutuhan masyarakat yang semakin cepat dalam menyerap informasi. Kementerian PANRB telah meluncurkan e-goverment. Terdapat tujuh inovasi Kementerian PANRB dan 1 inovasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) yang diterbitkan yaitu, Command Center, e-Office, e-Salam, e-Karpeg, e-Data, e-Performance, DC dan DRC, serta SIJAPTI.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement