REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Taiwan mencoba memperkenalkan film-film berkualitas kepada masyarakat Indonesia. Untuk itu, melalui Taipei Economic and Trade Office (TETO) akan bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan mengikuti acara Balinale International Film Festival 2017.
Dalam festival yang digelar di Bali tersebut, TETO akan menampilkan sejumlah film yang diantaranya dimaksudkan untuk memperkenalkan budaya Taiwan. Hal ini juga dimaksudkan untuk memperkuat kerjasama kebudayaan yang dilakukan dengan Tanah Air, sekaligus sebagai bagian dari perwujudan penerapan Kebijakan ke Arah Selatan (New Southbound Policy).
Perwakilan TETO, John Chen mengatakan melalui kebudayaan, pendidikan, dan pariwisata, masyarakat Indonesia akan semakin mudah memahami tentang Taiwan. Itu juga menjadi tujuan utama yang hendak dicapai dalam New Southbound Policy.
Pada tahun ini, Taiwan mengikuti Festival Balinale dan berharap bahwa masyarakat Indonesia dapat melihat berbagai jenis atau genre film dari negara itu. Terdapat delapan film yang ditampilkan dalam acara ini.
Diantaranya adalah berjudul Village with No Return. Kemudian film dokumenter Hanzi, yang disebut memperkenalkan kaligrafi Mandarin kepada orang-orang yang menontonnya.
"Diantara film yang ditampilkan di Balinale Festival adalah Village with No Return yang memiliki cirri khas mental Taiwan, serta Hanzi yang memperkenalkan keindahan kaligrafi Mandarin," ujar Chen dalam siaran pers TETO, Rabu (27/9).
Film yang ditayangkan perdana dalam Balinale International Film Festival 2017 adalah Paradoxical yang bergenre drama. Nantinya, sebelum pemutaran film, TETO dan panitia Balinale mengadakan acara jamuan makan malam bersama.
Jamuan makan malam itu juga akan dihadiri oleh para kru dari Paradoxical, pemain film, budaya Indonesia, serta sejumlah pengusaha asal Taiwan. Sepanjang festival digelar, Taiwan juga memiliki tempat khusus untuk memperkenalkan tentang perfilman negara itu, sekaligus juga pariwisata dan pendidikan.
Balinale International Film Festival di Bali menjadi yang ke sebelas kalinya digelar. Pada tahun ini, acara diadakan di Cinemaxx Lippo Mall Kuta, mulai 24 hingga 30 September.
Secara keseluruhan, film yang diikut sertakan oleh Taiwan adalah Paradoxical, Hanzi, The Village of no Return, Baumu. Kemudian ada Cut, Temptations from the Doll, Tiam and Mimi's Summer, serta White Tunnel.