REPUBLIKA.CO.ID,  SITUBONDO -- Petugas dari Dinas Peternakan Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban baik ternak sapi maupun kambing. Dari hasil pemeriksaan itu, ditemukan puluhan ternak kambing berpenyakit mata.

"Jelang Hari Raya Idul Adha 2017, kami memang terus melakukan kegiatan rutin melakukan pemeriksaan hewan ternak sapi dan kambing yang akan di jual untuk kurban guna memastikan hewan tersebut aman dikonsumsi," kata Kabid Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner Dinas Peternakan Pemkab Situbondo Sulistiani di sela melakukan pemeriksaan hewan di Situbondo, Senin (28/8).

Ia mengemukakan dari hasil pemeriksaan hewan kurban jelang Idul Adha petugas telah menemukan puluhan ternak kambing berpenyakit mata (mata merah) di beberapa pengepul maupun pedagang. Petugas memberikan obat mata gratis kepada hewan ternak yang menderita sakit mata tersebut dan Sulistiani menyatakan hewan kurban berpenyakit mata itu berbahaya untuk dikonsumsi.

"Dari puluhan kambing berpenyakit mata itu langsung kami berikan obat mata. Selanjutnya kami juga memberikan obat mata kepada pengepul maupun pedagang hewan kurban agar mengobati ternaknya," katanya.

Sulistiani juga meminta kepada pengepul dan pedagang hewan kurban (kambing dan sapi) agar memisahkan kambing yang berpenyakit pink eye atau mata merah dari kambing-kambing lainnya agar tidak menular. Petugas Dinas Peternakan melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban dan memberikan pengobatan ternak secara gratis serta mengimbau kepada pengepul dan pedagang agar tidak menjual hewan ternak yang tidak sehat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika