Selasa 15 Aug 2017 16:56 WIB

Sopir Angkutan Kota Cirebon Sweeping Angkutan Daring

Rep: Lilis Handayani/ Red: Dwi Murdaningsih
Sopir angkutan melakukan mogok massal untuk menolak keberadaan taksi dan ojek berbasis aplikasi online. (ilustrasi)
Foto: Antara/Ari Bowo Sucipto
Sopir angkutan melakukan mogok massal untuk menolak keberadaan taksi dan ojek berbasis aplikasi online. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Ratusan sopir angkutan konvensional di Kota Cirebon melakukan aksi sweeping terhadap angkutan online, Selasa (15/8). Aksi itu mereka lakukan setelah menggelar mogok massal dan berunjuk rasa ke gedung DPRD Kota Cirebon.

Ratusan sopir angkutan konvensional tersebut berkumpul di depan salah satu pusat perbelanjaan yang terletak di Jalan Cipto, Kota Cirebon. Pusat perbelanjaan itu selama ini ditengarai kerap menjadi tempat angkutan berbasis aplikasi online mencari penumpang.

Para sopir itu memeriksa satu per satu kendaraan yang dicurigai merupakan angkutan online. Mereka pun marah saat melihat ada salah satu mobil sedan berwarna putih yang dicurigai angkutan online.

''Ini mobil online,'' ujar salah satu sopir sambil berteriak memberi tahu rekan-rekannya.

Mengetahui hal itu, para sopir angkutan konvensional langsung memburu mobil sedan tersebut. Bahkan, sejumlah sopir mulai memukul dan menendangi mobil tersebut. Beruntung, petugas kepolisian yang ada di lokasi kejadian langsung bertindak hingga bisa mencegah aksi anarkisme yang lebih fatal.

''Ini bukan mobil online,'' tegas petugas kepolisian sambil berusaha menenangkan massa.

Massa yang sempat tenang kembali beringas saat melihat ada satu pengendara sepeda motor yang dicurigai ojek online. Bahkan, sejumlah massa sempat memukuli pengendara sepeda motor itu. Polisi akhirnya terpaksa mengamankan dua pelaku yang diduga provokator.

''Jongkok kamu, jangan melawan,'' kata petugas kepada dua orang tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, aksi sweeping masih terus berlangsung. Aksi tersebut merupakan bentuk penolakan para sopir angkutan konvensional di Kota Cirebon terhadap angkutan berbasis aplikasi online.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement