Selasa 01 Aug 2017 14:02 WIB

Kebakaran Rumah di Rohil Telan Tiga Korban Jiwa

Kebakaran. Ilustrasi
Foto: Antara
Kebakaran. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Sebanyak tiga orang tewas dalam kebakaran sebuah rumah di Jalan Lancang, Kecamatan Bagan Sinembah, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Provinsi Riau, pada Selasa (1/8) dini hari.

"Diduga para korban pingsan dikarenakan menghirup karbondioksida (asap) dan terbakar hingga menyebabkan meninggal dunia," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Selasa.

Kebakaran terjadi di rumah Paiman (45) yang pada saat itu tidak di rumah karena pergi berjualan bersama istrinya Sri Muhibah (42). Sedangkan tiga korban tewas Pardiah (75) Mertua Paiman dan dua anak Paiman Khoirotun Nisa (18) dan Indah Sari (15).

Kronologisnya saat itu anak Paiman yang selamat Desi Manda Sari (20) terbangun dari tidur dikarenakan lampu listrik padam. Desi mendengar suara letusan-letusan di ruang TV keluar dari kamarnya dan melihatnya sudah dalam keadaan terbakar.

Selanjutnya Desi berteriak berusaha membangunkan Neneknya (Pardiah) dan adik-adiknya. Pada saat korban tewas Pardiah melihat api di ruang TV, spontan nenek itu pergi ke kamar mandi mengambil air untuk memadamkan nyala api tersebut

Dua korban tewas lainnya Khoirotun Nisa dan Indah Sari juga ikut membantu memadamkan api. Tapi api semakin besar Desi mengajak para korban agar segera keluar dari rumah, namun tidak dipedulikan tiga orang tersebut.

Desi bersama adik laki-lakinya Iqbal (7) keluar dari rumah melalui pintu depan. Desi meminta bantuan dari warga sekitar untuk membantu memadamkan nyala api, namun semakin membesar dan membakar habis rumah tersebut.

"Pardiah, Khoirotun Nisa,dan Indah Sari tidak berhasil keluar dari dalam rumah hingga rumah tersebut habis terbakar," ungkap Guntur.

Sekitar pukul 05.00 WIB api dapat di padamkan dengan bantuan satu unit mobil pemadam kebakaran dan bantuan warga sekitar. Ketiga korban meninggal dunia dibawa ke Puskesmas Bagan Batu untuk divisum.Pada pukul 07.00 WIB ketiga korban dibawa keluarganya ke rumah dikebumikan.

"Diduga Api berasal dr hubungan arus pendek listrik. Kerugian materil di perkirakan sekitar Rp 200 juta," tambah kabid humas.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement