REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang sopir bajaj bernama Supriyadi (58) tewas dengan luka bacok. Diduga di dia dibunuh seorang anggota ormas di depan warung rokok Pasar Sayur Cipulir Sabtu (22/7) dini hari.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Purwanta mengatakan, kejadian bermula dari dari keterangan saksi Ikfar Kemal (20) yang mendengarkan suara seperti benda jatuh di dekat proyek pembangunan apartemen yang tak jauh dari lokasi. Pelaku yang berjumlah dua orang ini saat kejadian menggunakan sepeda motor Honda Beat.
"Saksi melihat di depan warung rokok sudah ada pelaku membawa sajam jenis parang sambil berkata 'mampus lo' bersama seorang teman pelaku yang sudah stand by diatas motor, " kata Purwanta di Jakarta, Sabtu (23/7).
Purwanta melanjutkan, pelaku kemudian langsung pergi ke arah Pasar Kebayoran Lama. "Korban Supriyadi jatuh tergeletak di belakang motor bajajnya yang berjarak kurang lebih tujuh meter dari TKP pertama Warung Rokok," kata Purwanta.
Menurut Purwanta, hingga kini penyidik masih mendalami motif pelaku. Polisi menyelidiki adanya hubungan dengan masalah ormas yang pernah ditangani Polsek Pesanggrahan beberapa waktu lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
