Sabtu 22 Jul 2017 16:53 WIB

Dua Pembunuh Sopir Bajaj Diringkus Polisi

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Karta Raharja Ucu
Ilustrasi Ditangkap Polisi
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi Ditangkap Polisi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua anggota ormas yang membacok tukang bajaj bernama Supriyadi (58) hingga tewas di Cipulir, Sabtu (22/7) dini hari dibekuk polisi. Kedua pelaku diketahui bernama Sabiq dan Bayu.

Menurut Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Iwan Kurniawan, pelaku nekat menganiyaya korban karena tak kuasa menahan emosi. "Jadi pada saat pelaku lagi nurunin salah satu bendera ormas, korban ini datang dan bertanya soal maksud dan tujuannya. Namun pelaku malah emosi sehingga menganiaya korban," kata Iwan di Jakarta, Sabtu (23/7).

Iwan melanjutkan, pelaku tidak mengetahui jika Supriyadi berprofesi sebagai seorang sopir bajaj. Mereka emosi karena menduga korban adalah anggota ormas lain yang merupakan musuh ormas pelaku.

"Korban dibacok menggunakan celurit yang dibawa pelaku hingga tewas ditempat karena kehabisan darah," kata Iwan melanjutkan.

Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Purwanta mengatakan, pelaku diciduk pagi tadi di rumahnya. "Kebetulan di rumah pelaku kami menemukan sejumlah senjata seperti celurit dan korek api berbentuk pistol," kata Purwanta.

Pelaku kini tengah mendekam di Polsek Kebayoran Lama. Mereka dijerat pasal 170 juncto 338 KUHP dengan ancaman kurungan 15 tahun penjara.

(Baca Juga: Innalillahi, Sopir Bajaj Tewas Diduga Dibacok Anggota Ormas)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement