REPUBLIKA.CO.ID, SUNGAILIAT -- Penggalangan dana oleh pemerintah Kabupaten Bangka untuk korban banjir di Belitung, Belitung Timur dan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencapai Rp 17 juta. Selain itu, juga terkumpul ratusan pakaian layak pakai.
"Sampai hari ini, Kamis, kami berhasil menghimpun dana bantuan dari seluruh pegawai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan lembaga lainnya untuk korban banjir mencapai Rp17 juta dan pakaian layak pakai," kata Kabag Humas dan Protokol Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Kamis (20/7).
Ia mengatakan, bantuan yang berhasil dihimpun segera disalurkan ke warga korban banjir di Belitung, Belitung Timur dan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, pada Sabtu, 22 Juli 2017.
"Awalnya bantuan yang berhasil kami himpun disalurkan pada hari Jumat (21/7), namun karena banyaknya usulan penambahan waktu penggalangan bantuan maka diperpanjang sampai hari Sabtu," ujarnya.
Ia mengatakan, pos penggalangan dana bantuan korban banjir dibuka selama 24 jam dengan hanya menerima bantuan dalam bentuk uang.
"Bantuan selain uang tidak kami terima karena untuk mempermudah dan mempercepat pengiriman sehingga dapat segera digunakan oleh warga korban banjir," katanya.
Dia mengatakan, selain seluruh pegawai OPD sejumlah bantuan diterima dari karyawan salah satu perusahaan milik daerah dan lembaga sekolah tingkat pertama.
"Bagi masyarakat maupun lembaga lainnya yang berkeinginan untuk menyalurkan bantuan korban banjir melalui pihak kami masih ada kesempatan satu hari besok karena hari Sabtu akan dikirim," katanya.