REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan langkah pemerintah yang tengah gencar menyosialisasikan nilai-nilai Pancasila harus didukung.
"Berkaitan dengan apa yang sedang menjadi agenda negara pemerintah sekarang, saya kira semua mengikuti negara dan pemerintah sedang gencar-gencarnya untuk melakukan sosialisasi Pancasila," kata dia di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (13/6).
Ia memahami negara dan pemerintah ingin meneguhkan Pancasila sebagai dasar negara dan menjadikan kebinekaan atau kerukunan antaranak bangsa di tengah kemajemukan sebagai pilar kehidupan.
"Tentu, karena niat dan tujuan pemerintah ini baik, kita perlu memberikan dukungan," kata dia.
Berkaitan dengan Pancasila dan kebinekaan yang sekarang sedang dikumandangkan di mana-mana, SBY mengingatkan Pancasila dan kebinekaan bukanlah sesuatu yang asing bagi bangsa Indonesia.
"Sebagaimana sekarang sedang dikumandangkan di mana-mana. Bukan hanya di Jakarta, bukan hanya di Semarang, bukan hanya di Yogyakarta, tetapi di seluruh Tanah Air Indonesia," kata SBY.
Secara pribadi, SBY mengungkapkan perjalanan dirinya yang telah hampir 35 tahun mengabdi di jajaran TNI dan hampir 15 tahun mengabdi di jajaran pemerintahan, baik sebagai menteri maupun presiden.
"Selama masa pengabdian itu, Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika bukan hanya saya anut, tetapi secara konsekuen dan konsisten jalankan dalam pengabdian saya dan dalam kehidupan sehari-hari," kata dia.
Demikian halnya bagi Partai Demokrat, dia mengatakan, Pancasila dan kebhinnekaan bukan pula sesuatu yang asing. Diawali dari lahirnya Partai Demokrat pada 9 September 2001, yang diiringi Manifesto Partai Demokrat.
Dalam manifesto itu, SBY menyatakan, secara tegas dan jelas mencantumkan Pancasila adalah dasar dan asas Partai Demokrat dan Bhinneka Tunggal Ika menjadi sendi dan pilar partai.
"Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika bukan terletak pada spanduk, kaus, ataupun ikat kepala. Tetapi, berada dalam hati dan pikiran, dan sungguh dijalankan dalam kehidupan yang nyata," ujar dia.
SBY sedang melakukan Safari Ramadhan Partai Demokrat di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Safari hari ini berlangsung di Hotel Gumaya Tower, Semarang.
Pada Safari Ramadhan di Semarang itu, SBY hadir didampingi Ani Yudhoyono beserta kedua putranya yakni Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono.