Selasa 06 Jun 2017 16:54 WIB

Dilecehkan, Siswi SMA di Medan Lompat dari Angkot

Rep: Issha Harruma/ Red: Israr Itah
Pelecehan (ilustrasi)
Foto: Strait times
Pelecehan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Seorang siswi SMA di Medan melompat dari angkot karena diduga mengalami pelecehan. Dia pun terluka dan mengalami trauma hingga saat ini. 

Kejadian ini menimpa siswi salah satu SMA swasta di Jalan Darussalam, Medan Petisah, berinisial AN (16). Pelecehan itu dialami AN saat menaiki angkot CV Wampu Mini 108 jurusan Gaperta-Padang Bulan, Sabtu (3/6). Saat itu, angkot tersebut melintas di Jalan Gatot Subroto.

Di dalam angkot tersebut, dia mengaku dilecehkan oleh seorang pria berumur. Kejadian ini pun telah dilaporkannya ke Polsek Medan Baru dua hari kemudian atau pada Senin (5/6) kemarin. 

Laporan itu diterima petugas Polsek Medan Baru dan langsung ditindaklanjuti. Kapolsek Medan Baru Kompol Hendra Eko Tri Yulianto mengatakan, hingga kini, polisi sudah memeriksa sopir angkot yang membawa AN.

"Anggota lagi mengejar pelaku," kata Hendra, Selasa (6/6).

AN mengaku, saat kejadian, dia hanya berdua dengan pelaku di ruang penumpang angkot. Saat menaiki angkot tersebut, ada dua wanita yang telah naik terlebih dahulu. Namun, keduanya turun sehingga AN tinggal berdua dengan laki-laki tersebut.

Tiba-tiba, sopir angkot berhenti mendadak hongga AN terjatuh. Saat dia bangkit dan kembali duduk ke bangku, laki-laki itu meminta uang Rp 5.000 dan langsung memeluknya.

"Aku meloncat karena dipeluk dan dipegang-pegang sama penumpang laki-laki dalam angkot itu," kata AN setelah membuat laporan di Mapolsek Medan Baru.

Mendapat perbuatan yang tidak menyenangkan itu, AN pun langsung mendorong laki-laki tersebut dan meminta sopir untuk menghentikan angkot. Permintaan itu disampaikannya berulang kali, namun si sopir bergeming.

"Aku gedor pintunya biar berhenti, tapi angkotnya malah makin kencang. Trus aku langsung loncat. Waktu mau loncat masih dipegang-pegangnya (pelalu) kakiku," ujar dia.

AN melompat di depan RS Advent Jl Gatot Subroto. Remaja ini sempat pingsan beberapa saat. Warga yang melihat kejadian itu pun langsung menolong AN. Mereka menelepon orangtuanya yang kemudian datang menjemput. Akibat kejadian tersebut, AN mengalami sejumlah luka lecet. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement