Kamis 25 May 2017 17:45 WIB

Risma Lantik 22 Pejabat Struktural

Rep: Binti Sholikah/ Red: Hazliansyah
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Foto: Antara/Yudhi Mahatma
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melantik 22 pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, di Balai Kota Surabaya, Rabu (24/5).

Dari 22 pejabat yang dimutasi tersebut, sebanyak 18 pejabat merupakan eselon IV A dan empat pejabat eselon IV B. Berdasarkan jabatan strukturalnya, sebanyak lima orang kepala seksi SKPD, dua orang kepala UPTD, satu orang kepala sub bagian TU UPTD, empat kepala seksi kecamatan, tujuh orang lurah, satu orang sekretaris kelurahan dan dua orang kepala seksi kelurahan.

Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Mia Santi Dewi mengatakan, mutasi pejabat ini dalam rangka penyegaran tugas untuk peningkatan kinerja di Pemerintah Kota Surabaya. Menurutnya, dari 22 pejabat tersebut, sebanyak 12 orang merupakan promosi.

"Contohnya untuk tujuh lurah, itu lima diantaranya promosi sementara dua lainnya rotasi," jelas Mia melalui siaran pers yang diterima Republika.co.id.

Mia menjelaskan, lima lurah yang dipromosikan tersebut masing-masing Lurah Pagesangan Kecamatan Jambangan, Lurah Klampis Ngasem Kecamatan Sukolilo, Lurah Simolawang Kecamatan Simokerto, Lurah Tambak Oso Wilangun Kecamatan Benowo, Lurah Dukuh Sutorejo Kecamatan Mulyorejo. Sementara dua lurah yang dirotasi yakni Lurah Sambikerep Kecamatan Sambikerep dan Lurah Dupak Kecamatan Krembangan.

Wali Kota Tri Rismaharini berpesan dua hal. Pertama, agar para pejabat yang baru dilantik bisa bekerja dengan tulus ikhlas. Kedua, agar mereka mengedepankan kerja sama dengan rekan kerja. Dengan kerja sama yang baik, lanjutnya, akan membuat pekerjaan menjadi terasa ringan.   

"Pelantikan ini bukan untuk saya, tetapi untuk masyarakat. Jadi tolong kalau bekerja yang ikhlas dan bisa bekerja sama. Karena tidak mungkin PNS bisa kerja sendiri," ujar Risma.

Ia juga berpesan kepada para pejabat yang dilantik menjabat di posisi baru untuk tidak takut dan punya kemauan kuat untuk terus belajar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement