Ahad 21 May 2017 17:06 WIB

Djarot Lakukan Pencanangan HUT DKI Jakarta Ke-490 Tahun

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Indira Rezkisari
Djarot Saiful Hidayat
Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Djarot Saiful Hidayat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksana Tugas Gubenur DKI Jakarta (Plt Gubenur DKI Jakarta) Djarot Saiful Hidayat melakukan pencanangan Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta yang ke-490 tahun di Taman Waduk Pluit, Jakarta Utara, Ahad (21/5). Dalam acara pencanangan tersebut, turut hadir pula Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Saefullah, Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi dan lain-lain.

Tema perayaan HUT DKI Jakarta ke-490 adalah 'Beragam, Bersatu, dan Melayani'. Prosesi acara ini juga ditandai dengan pelepasan burung merpati sebanyak 490 ekor.

Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan tema HUT Jakarta selalu dijadikan fokus dalam bekerja. "Ini untuk mengingatkan bahwa tahun depan itu fokusnya ke sana. Jakarta itu betul-betul beragam. Tapi dengan keberagaman ini kita bisa bersatu, tujuannya melayani," ujar Djarot di Taman Waduk Pluit, Ahad (21/5)  

Seluruh aparatur pemerintah DKI Jakarta, Djarot mengatakan, beragam namun dapat bersatu untuk melayani warga Jakarta tanpa membedakan satu sama lain. Hal tersebut yang ingin diwujudkan oleh Djarot.

Setiap tema HUT Jakarta selalu didiskusikan dan bicarakan sebelum diputuskan dalam rapat pimpinan. Termasuk logo HUT DKI Jakarta.

"Kita putuskan dua minggu lalu antara saya dan Pak Basuki. Tapi pembahasannya sejak zaman Pak Sumarsono. Bahas kajian lalu diputuskan oleh saya dan Pak Basuki," katanya.  

Selain itu, akan ada rangkaian acara HUT DKI Jakarta yang ke-490 ini sampai pada 22 Juni 2017. Semua acara diikat dengan tema 'Beragam, Bersatu, dan Melayani'.

Acara puncak HUT DKI Jakarta yang jatuh 22 Juni 2017 ini akan diisi oleh upacara, rapat paripurna, dan peresmian beberapa proyek yang selesai. Di antaranya koridor 13 Jakarta dan Jakgrosir.

"Kalau Simpang Semanggi itu 17 Agustus karena itu langsung Presiden, ya. Kita mohon Presiden bisa meresmikan," ujar Djarot.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement