REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabag Mitra Biro Penerangan Masyarakat (Penmas) Divisi Humas Polri Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan, identitas pengunggah chat berkonten pornografi diduga antara Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq dan Firza Husein adalah anonymous atau tidak diketahui.
"Sampai saat ini yang penyidik dapatkan ini anonymous, bahwasanya belum kita dapatkan siapa yang menyebarkan," ujar Awi Setiyono di Gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Rabu (17/5).
Awi menambahkan, sejauh saksi ahli bisa memberikan keterangan polisi siap melakukan penindakan. "Sekali lagi, dalam dunia maya anonymous sangat susah, karena ada pengaburan identitas," kata Awi.
Meskipun begitu, Awi menjelaskan polisi masih akan terus mencari siapa pelaku yang menyebarkan chat mesum tersebut. "Iya, ini kan berproses, melalui digital forensik, tentunya cyber crime akan kita libatkan," ujarnya.
Awi juga mengimbau kepada Habib Rizieq agar kembali ke tanah air dan menjalani proses hukum yang tengah menjerat dirinya. "Kalau kita tidak bersalah, kenapa harus takut ya?" jelas mantan kabid Humas Polda Metro Jaya ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
