Sabtu 29 Apr 2017 00:15 WIB

Pilkada DKI Dinilai Wujud Kemenangan Indahnya Islam dalam Keberagaman

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Andi Nur Aminah
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (tengah) bersama Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman (kiri) dan Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) memberikan keterangan pers di Kediaman Prabowo, Jakarta, Sabtu (15/4) malam.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (tengah) bersama Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman (kiri) dan Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) memberikan keterangan pers di Kediaman Prabowo, Jakarta, Sabtu (15/4) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman menilai, kemenangan di Pilkada DKI dapat menjadi bukti kader-kader PKS dapat menerapkan nilai Islam ramah ke seluruh relawan Anies-Sandi yang sangat beragam. Ia berpendapat, keberagaman itu mulai dari agama, suku, atau bahkan afiliasi politik sekalipun.

"Karena kita didukung relawan yang sangat beragam, baik dari agama, suku, dan diferensiasi politik, maka pilkada ini dapat dijadikan wahana untuk menunjukan keindahan Islam kepada masyarakat yang mencintai dan menghormati perbedaan sebagai bagian hakiki kemanusiaan,” kata Sohibul di rapat akbar Pimpinan Fraksi PKS se-Indonesia, Jumat (28/4).

Dalam Tim Pemenangan Anies-Sandi di luar PKS dan Gerindra, terdapat 21 sayap relawan di bawah Komando kader PKS sekaligus Ketua Tim Pemenangan Mardani Ali Sera. Ia menganggap, beragamnya relawan yang ikut terlibat dan berinteraksi dalam pemenangan ini menunjukkan bahwa Islam yang diusung PKS dapat ditunjukkan dengan damai.

Bahkan, lanjut Sohibul, banyak pihak di luar PKS yang merasa nyaman bekerja dalam tim dan kader-kader, yang ternyata sangat berbeda dengan stigma intoleran, eksklusif dan sebagainya. Karenanya, ia berharap, kemenangan ini berdampak kepada pilkada serentak di daerah lain di tahun 2018, dan dapat meningkatkan posisi PKS di tengah publik.

“Saat ini, PKS sedang dinilai publik memiliki penampilan yang terbaik, sebagai bentuk apresiasi kemenangan dalam Pilkada DKI Jakarta. Akibatnya, banyak calon-calon di daerah yang ingin ikuti kontestasi pilkada melalui kendaraan politik PKS. Ini menunjukkan spirit kemenangan Pilkada DKI Jakarta dapat ditularkan ke daerah-daerah,” ujar Sohibul.

Lewat DKI Effect, Sohibul ingin kemenangan akan terus terjadi, minimal di Pemilihan Gubernur Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Menurut Sohibul, kesuksesan itu akan berarti memenangkan lebih dari separuh kemenangan dari keseluruhan jumlah penduduk Indonesia.

“Kemenangan di tiga provinsi tersebut diharapkan dapat meningkatkan level politik PKS dalam kancah politik nasional, sehingga kita harus optimistis bisa meraih 12 persen dalam Pemilu Legislaif tahun 2019,” kata Sohibul.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement