Selasa 11 Apr 2017 09:07 WIB

Komisi III Minta Polri Usut Tuntas Penyerangan Novel Baswedan

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Ani Nursalikah
Ketua Komisi III DPR RI Bambang Soesatyo.
Foto: Republika/Mabruroh
Ketua Komisi III DPR RI Bambang Soesatyo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi III DPR RI, Bambang Soesatyo mengutuk keras tindakan penyerangan terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan Selasa pagi (11/4). Bambang menilai penyerangan tersebut jelas bentuk teror dan intimidasi kepada penegak hukum.

"Saya mengutuk tindakan barbar dan meminta pelakunya dihukum berat," kata Bambang melalui pesan singkatnya pada Selasa (11/4).

Ia selalu Komisi III juga meminta Polri melakukan penyelidikan menyeluruh serta mengungkap motif dibalik penyerangan tersebut. Hal ini mengingat, Novel Baswedan bersama KPK sedang menangani sejumlah kasus korupsi besar. Ia pun meminta agar semua komponen masyarakat melawan aksi tak terpuji tersebut.

"Yang bersangkutan saat ini tengah menangani kasus-kasus besar yang melibatkan orang-orang besar. Polri tidak boleh ragu. Ini jelas bentuk teror dan intimidasi kepada penegak hukum yang harus dilawan bersama oleh semua komponen masyarakat," kata politikus Golkar tersebut.

Penyidik senior KPK Novel Baswedan disiram air keras oleh orang tidak dikenal saat hendak pulang usai shalat subuh berjamaah di masjid. Ia kini sudah dirawat ke RS Mitra Keluarga Bekasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement