REPUBLIKA.CO.ID, BOJONEGORO -- Ketua Umum DPP Partai Golkar Setya Novanto mengatakan masih menunggu hasil survei terkait bakal calon gubernur (cagub) yang akan diusung partainya dalam Pilkada di Jawa Timur, pada Juni 2018.
"Kita masih menunggu hasil survei," kata dia usai menghadiri pelantikan Pengurus DPD Partai Golkar Bojonegoro, di Bojonegoro, Ahad (19/3).
Dengan demikian, ia mengaku belum bisa menyebutkan nama bakal cagub atau bakal cawagub yang akan diusung atau didukung dalam Pilkada Jawa Timur, baik dari kader sendiri atau dari luar. "Ya bergantung hasil survei. Bisa saja nanti dari kader sendiri atau dari luar partai," kilahnya.
Ia menyebutkan sebanyak 171 daerah, di antaranya, sebanyak 17 provinsi, seperti Jawa Barat, Jawa Tengah dan jawa Timur, yang akan menyelenggarakan Pilkada di 2018. Pada kesempatan memberikan sambutan, ia meminta kepada seluruh jajaran partai Golkar di Jawa Timur, untuk segera memetakan kekuatan partai di masing-masing kabupaten atau kota.
Pemetaan, lanjut dia, untuk memberikan kepastian dalam pilkada harus bersikap mengusung calon sendiri atau mendukung. "Unggulkan dulu calon dari kader, sebab survei yang ada di luar bukan menjadi jaminan," ucapnya menegaskan.