Sabtu 11 Mar 2017 18:51 WIB

PKB Ibaratkan Situasi Jakarta Kini Seperti Zaman Ali bin Abu Thalib

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Bayu Hermawan
Ketua DPW PKB DKI Jakarta Hasbialla Ilyas (tengah)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Ketua DPW PKB DKI Jakarta Hasbialla Ilyas (tengah)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pengurus Wilayah PKB DKI Jakarta melaksanakan Halaqoh Ulama Rakyat di Gedung Pertemuan Pertamina, Cempaka Putih Tengah, Jakarta Pusat, Sabtu (11/3). Pertemuan ulama se-DKI Jakarta ini merupakan upaya PKB untuk meminta pendapat para ulama terkait situasi DKI Jakarta.

"Dulu Almarhum KH Abdurrahman Wahid pada 2006 mencetuskan Majelis Silaturrahmi Ulama Rakyat (Masura). Karena kita ulama ahlussunnah wal jamaah yang langsung bersentuhan dengan masyarakat," kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas dalam pesan singkat yang diterima Republika.co.id, Sabtu (11/3).

Pembahasan terkait situasi Jakarta, lanjut Hasbi, perlu dilakukan mengingat suhu politik yang terus memanas disertai fitnah-fitnah yangvterus bertebaran. Bahkan, Hasbi menyamakan situasi saat ini layaknya  kondisi zaman perang shiffin di zaman Sayyidina Ali bin Abu Thalib RA.

"DPW PKB DKI hari ini menggelar pertemuan karena kondisi politik yang seperti ini, hari ini kita menghadapi jaman fitnah," ungkap Hasbi.

Selain membahas situasi Jakarta saat ini, pertemuan tersebut disebut sebagai upaya PKB dalam upaya menangkal radikalisme. Itu tak lain karena menurutnya, jika dilihat ke belakang, sejarah NU selalu beeupaya melawan radikalisme.

"Kita meminta pendapat ulama. Apapun itu bentuknya,  PKB melawan radikalisme di Indonesia," ucap Hasbi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement