Rabu 08 Mar 2017 12:40 WIB

BNPB: Banjir Rendam 24 RW di Jakarta

Pengendara sepeda motor berusaha melintasi banjir di Kawasan Bukit Duri, Jakarta, Rabu (8/3).
Foto: Republika/Prayogi
Pengendara sepeda motor berusaha melintasi banjir di Kawasan Bukit Duri, Jakarta, Rabu (8/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat luapan sungai Ciliwung merendam kawasan permukiman di bantaran sungai di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur dengan total 24 RW di delapan kelurahan dan tujuh kecamatan, Rabu (8/3).

"Semalam sungai Ciliwung naik hingga Siaga 3 di Katulampa Bogor. Akibatnya banjir merendam permukiman di bantaran sungai," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho lewat keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (8/3).

(Baca: Hujan Lebat Seharian di Jakarta, Sejumlah Lokasi Terkena Banjir)

Dia mengatakan jumlah rumah terendam itu merujuk pada laporan sementara dari Pusdalops BPBD DKI Jakarta hingga Rabu pukul 07.00 WIB. Permukiman di bantaran sungai di Jakarta, kata dia, sangat rentan terendam banjir terlebih ketika hujan cukup deras sehingga menyebabkan debit sungai meningkat.

Saat sungai naik Siaga 3 saja, lanjut dia, banyak wilayah yang terendam banjir. Siaga 3 artinya tinggi muka air sungai naik melebihi batas normal. Menurut dia, level Siaga 1 yang levelnya di atas Siaga 3 sejatinya belum membahayakan bagi masyarakat karena dampaknya bantaran sungai sekadar terlimpas air.

Tapi faktanya saat sungai naik level Siaga 3 saja permukiman terendam banjir. Sutopo mengatakan total terdampak dua wilayah kota, tujuh kecamatan, delapan kelurahan dan 24 RW. Daerah yang terendam banjir saat ini, kata Sutopo, di antaraya sebagai berikut:

Jakarta Selatan:

Kecamatan Cilandak

Kelurahan Pondok Labu, RW 01, RT 012, ketinggian air 30 cm

RW 03, RT 09, 10, 11, 12 ketinggian air 10-30 cm

RW 07, RT 06, 07 ketinggian air 10-40 cm

RW 10, RT 01, 02 Ketinggian air 30-40 cm

Penyebab curah hujan tinggi serta luapan kali Grogol dan Krukut

Pengungsi nihil, air mulai masuk pukul 21.00 WIB

Kecamatan Tebet

Kelurahan Bukit Duri

RW 10, RT 11, 12, 15, ketinggian 10-30 cm

RW 11, RT 03, 04, 05, ketinggian 10-30 cm

RW 12, RT 01, 02, 03, 04 ketinggian air 20-40 cm

Penyebab luapan kali Ciliwung dampak dari Katulampa dan Depok Siaga 3

Pengungsi nihil, air mulai masuk pukul 04.00 WIB

Kecamatan Pancoran

Kelurahan Pengadegan

RW 01, RT 08, ketinggian air 10-30 cm

Penyebab curah hujan tinggi dan luapan kali Ciliwung dampak dari Katulampa dan Depok Siaga 3

Pengungsi nihil

Air masuk mulai pukul 01.00 WIB

Kecamatan Pasar Minggu

Kelurahan Pejaten Timur

RW 05 RT 05, ketinggian air 110 cm, terdampak 20 KK

RW 06 RT 11, ketinggian 110 cm, terdampak 25 KK, 40 jiwa

RT 12, ketinggian 60 cm, terdampak 20 KK, 55 jiwa

RW 07 RT 016, ketinggian 40 cm, terdampak 7 KK, 15 jiwa

RT 017, ketinggian 80 cm, terdampak 10 KK, 30 jiwa

RW 08 RT 005, ketinggian 150 cm, terdampak 15 KK, 40 jiwa

RT 008, ketinggian 30 cm, terdampak 5 KK, 15 jiwa

RW 10 RT 012, ketinggian 30 cm, terdampak 3 KK, 7 jiwa

 

Jakarta Timur:

Kecamatan Makassar

Kelurahan Cipinang Melayu

RW 03, ketinggian 10-30 cm

RW 04, ketinggian 20 cm

RW 07, ketinggian 40-70 cm

Penyebabnya luapan Kali Sunter dan Cipinang dampak kenaikan Ciliwung

Pengungsi nihil

Air mulai masuk pukul 19.30 WIB

Kecamatan Jati

Kelurahan Cawang

RW 05, RT 09, 011, ketinggian air 30-100 cm

Penyebab: luapan kali Ciliwung dampak dari Katulampa dan Depok Siaga 3

Pengungsi nihil

Air masuk mulai pukul 20.00 WIB

Kelurahan Cililitan

RW 06, RT 01, 03, 04, ketinggian 40-100

RW 07, RT 06, 07, 08, 09, ketinggian 30-100 cm

RW 16, RT 08, ketinggian 30 cm

Penyebab luapan kali Ciliwung dampak dari Katulampa dan Depok Siaga 3

Pengungsi nihil

Air mulai masuk pukul 02.00 WIB

Kecamatan Jatinegara

Kelurahan Kampung Melayu

RW 04, RT 12, 13, ketinggian air 40-80 cm

RW 05, RT 10, 11, Ketinggian air 40-80 cm

RW 07, RT 01, 02, 03, 04, 05, 016, ketinggian air 20-40 cm

RW 08, RT 06, 10, 12, 13, 14, 15, ketinggian air 20-40 cm

Penyebab luapan kali Ciliwung dampak dari Katulampa dan Depok Siaga 3. Pengungsi nihil. Air masuk mulai pukul 05.00 WIB.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement