Rabu 01 Mar 2017 20:04 WIB

Raja Salman Bekerja Sama dengan Indonesia Perangi ISIS

Rep: Crystal Liestia Purnama/ Red: Indira Rezkisari
Raja Salman Abin Abdulaziz Al-Saud (kiri tengah) dari Arab Saudi melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo (kanan tengah) saat kunjungan kenegaraan di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/3).
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Raja Salman Abin Abdulaziz Al-Saud (kiri tengah) dari Arab Saudi melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo (kanan tengah) saat kunjungan kenegaraan di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Raja Arab Saudi Salman Abdulaziz al Saud melakukan kunjungan resmi ke Indonesia pada hari ini, Rabu (1/3). Salah satu dari 10 perjanjian kerja sama penting antara Arab Saudi dan Indonesia adalah untuk bekerjasama memerangi terorisme ISIS.

Dalam sebuah wawancara dengan Reuters, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Osama Mohammad Abdullah Alshuaibi menyatakan kerja sama memerangi terorisme ISIS merupakan salah sau dari agenda perjanjian yang akan disepakati oleh Raja Salman.  Menurut dia, Saudi telah mengetahui bahwa Indonesia telah diserang teror bom oleh ISIS beberapa kali. Di mana Saudi juga sepakat bahwa ISIS telah melenceng dari ajaran Islam.

"Kami akan bekerja sama dengan Indonesia di bidang ini. Kami dapat bertukar data, kami dapat bertukar pengalaman, dan kami dapat mengalahkan orang-orang (militan ISIS) ini," tuturnya.

Raja Salman yang tengah menjalankan tur Asia selama sebulan penuh ini tiba di Indonesia dengan membawa rombongan kurang lebih 1.500 orang. Termasuk pejabat dan pengusaha yang berkaitan dengan kerjasamanya dengan Indonesia.

Bisa dikatakan ini adalah kali pertama Raja Salman mengunjungi negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia ini. Ini juga merupakan kunjungan pertama raja Saudi selama lima dekade. Raja Salman dijadwalkan akan berada di Indonesia hingga 12 Maret.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement