REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Gubernur Papua, Lukas Enembe berharap pelaksanaan pilkada serentak di 11 kabupaten/kota di Bumi Cenderawasih dapat berjalan normal. Ia berharap jalannya pikada berpegang teguh pada aturan-aturan yang berlaku.

"Sehingga tidak merugikan rakyat," katanya di Jayapura, Senin (6/2).

Lukas menjelaskan pihaknya juga meminta TNI dan Polri untuk netral selama pelaksanaan pilkada serentak. "Jangan sampai kasus di Mamberamo terulang karena ulah oknum anggota yang terlibat dalam proses pilkada, pasalnya hal ini akan menjadi temuan," ujarnya.

Menurut Lukas, para penyelenggara pilkada termasuk TNI dan Polri harus dapat mencegah bahkan menghindari hal-hal yang menghambat pelaksanaan pesta demokrasi di Bumi Cenderawasih. "Tidak usah jauh-jauh, di Kota Jayapura juga terjadi permasalahan dalam pelaksanaan pilkada serentak di mana sudah dibawa hingga ke tingkat Dewan Kehormatan Penyelenggaraan Pemilu (DKPP)," katanya.

Dia menambahkan pihaknya berharap permasalahan pilkada di Kota Jayapura dapat segera diselesaikan melalui sidang di DKPP karena salah satu pasangan calon masih menuntut atas hasil persengketaan. "Yang jelas jika tidak segera diselesaikan maka rakyat yang akan menjadi korban konflik yang timbul akibat pelaksanaan pilkada," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika