REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Skala Survei Indonesia (SSI), Abdul Hakim menilai akan menarik jika pasangan Cagub-Cawagub Agus-Sylvi dan Anies Baswedan bertarung di putaran ke-2 Pilkada DKI Jakarta. Menurutnya hal tersebut bukan tidak mungkin terjadi.
"Yang menarik nanti kalau Agus-Sylvi lawan Anies Sandi," ujarnya dalam sebuah diskusi, Ahad (5/1).
Abdul Hakim menilai pertarungan tersebut bukan tidak mungkin terjadi. Hal itu karena melihat elektabilitas calon pejawat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang perlahan meredup, terkait persoalan-persoalan yang membelitnya.
"Sekarang unsur prilaku ini sangat berpengaruh. Kita bisa lihat kejadian kemarin mereduksi elektabilitas Ahok," katanya.
Meski belum bisa memastikan siapa saja yang bisa lolos ke putaran ke-2 Pilkada DKI Jakarta, namun ia menilai Ahok tidak bisa melenggang kembali dengan mudah.
Abdul menjelaskan, dari survei yang dilakukan SSI, Agus-Sylvi kemungkinan besar akan lolos untuk masuk putaran kedua, jika elektabilitas Ahok masih turun hingga menjelang pencoblosan. Sementara pasangan Anies-Sandi berada sedikit di bawah Agus-Sylvi.
Jika Ahok lolos ke putaran kedua, maka saingannya baik Agus-Sylvi atau Anies-Sandi kemungkinan besar yang akan memenangkan pertarungan DKI Jakarta. Sebab suara Agus dan Anies hampir mirip dan akan sulit masuk ke kubu Ahok.