REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai kinerja pemda periode ini jauh dari baik. "Dari awal kami sudah tunjukkan ini lho raportnya birokrasi Jakarta, raportnya nilai standar, kalau nilainya merah ya merah," ucap Anies ditemui saat berkampanye di daerah Jati Padang, Pasar Minggu, Sabtu pagi(28/1),
Mantan Mendikbud itu juga menilai, ada yang tidak beres dalam kinerja pemda selama ini. Menurutnya nilai merah kinerja Pemda adalah pertanda bahwa kepemimpinan dan birokrasi tidak dapat belerja sama untuk kesejahteraan warga Jakarta.
"Nilai merah itu pertanda kinerja kepemimpinan dan birokrasi gak nyambung dan memberikan tak banyak berdampak kepada kesejahteraan warga," jelasnya.
"Kalau nilainya merah ya gak usah diterusin, kalau nilainya merah ya harus kita ganti," terang mantan ketua komite etik KPK itu.
Anies memparkan contoh riil dari pengelolaan aset pemda yang jumlahnya lebih dari Rp.1000 triliun, dengan anggarannya Rp 70 triliun,tetapi pemanfaatannya masih minimal.
"Saya tunjukkan kemiskinan masih tinggi dan angka putus sekolah masih banyak, terlebih di Jakarta Utara, separuh anaknya tak lulus SMA," ungkap inisiator Indonesia Mengajar itu.