REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jelang debat kandidat Pilkada DKI kedua yang digelar pada Jumat (27/1) mendatang, Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahja Purnama (Ahok) mengaku mempersiapkan data-data yang sudah ia kerjakan bersama pasangannya Djarot Saiful Hidayat saat masih aktif menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI.
"Kami siapkan saja data-data, kan kami sudah kerjakan. Mungkin belum sempurna belum selesai," ujar Ahok usai menghadiri perayaan hari ulang tahun (HUT) Megawati Soekarnoputri di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Senin (23/1).
Yang jelas, sambung Ahok, di dalam debat kandidat, ia bersama Djarot ingin meyakinkan masyarakat DKI untuk kembali memilih mereka.
"Ya kami akan sampaikan kepada masyarakat kalau percaya sama kami ya izinkan kami untuk menyelesaikannya kan. Kalau percaya kepada kami, kami harapkan pasangan calon lain yang punya ide-ide mereka juga bisa bantu kami. Begitu aja sih," jelasnya.
Karena, lanjut pejawat itu, dalam setiap kepemimpinan, pemimpin juga harus mencari tahu apa saja yang kurang dari dirinya. "Manusia kan tidak ada yang sempurna. Minimal saran-saran (debat) bisa bantu kami kerja lebih cepat," ujarnya.
Debat publik kedua antar kandidat Pilkada DKI akan diselenggarakan pada Jumat (27/1). Debat resmi yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI itu akan diikuti oleh tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, yakni Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat, dan Anies Baswedan - Sandiaga Uno.