REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Tito Karnavian akan memberikan penghargaan kepada polisi yang menangkap empat pelaku perampokan di rumah Dodi Triono di Jalan Pulomas Utara, Pulogadung, Jakarta Timur. Pemberian penghargaan tersebut akan berlangsung di halaman Ditreskrimsus Polda Metro Jaya pada Kamis (5/1) besok pagi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pihaknya saat ini masih melihat nama-nama polisi yang akan diberikan penghargaaan tersebut.

"Ini masih dilihat dulu siapa-siapa saja yang layak," ujar Argo saat dihubungi, Rabu (4/1).

Argo belum tahu pasti apa bentuk penghargaan yang akan diberikan nantinya. Namun, kata dia, pemberian penghargaan tersebut bisa berupa plakat, piagam atau bisa berupa kenaikan pangkat.

"Tentu sesuai dengan kompetensi dan peran mereka saat menangkap pelaku," ucap mantan kabid humas Polda Jawa Timur tersebut.

‎Argo menambahkan, Tito sangat berterima kasih kepada anggotanya yang berhasil mengungkap kasus ini dengan cepat sehingga menimbulkan apresiasi dari pihak korban dan keluarga.

"Pak Kapolri ingin berterimakasih kepada anggotanya itu secara langsung," kata Argo.

Untuk diketahui, sebelumnya Polda Metro Jaya telah meringkus keempat orang pelaku perampokan rumah Pulomas. Dua pelaku, yakni Ramlan Butarbutar (RB) dan Erwin Situmorang (ES) ditangkap terlebih dahulu pada Rabu (28/12) sore di Jalan Kalong, Rawalumbu, Bekasi. Karena keduanya melakukan perlawanan, polisi terpaksa melayangkan peluru ke arah keduanya.  

RB tewas di tempat karena mencoba melawan polisi dengan pedang. Sementara itu, ES yang tertembak di kaki masih hidup dan mendapat perawatan di Rumah Sakit Polri.

Selanjutnya, polisi menangkap satu pelaku lainnya berperan sebagai sopir, Alfins Bernius Sinaga. Alfins ditangkap Rabu (28/12) malam di Perumahan Vila Mas, Bekasi Utara.

Terakhir, pelaku Ius Pane yang sempat melarikan diri akhirnya turut ditangkap di Medan, Sumatra Utara, Ahad (1/1) pagi. Demikian keempat tersangka perampokan tersebut kini sudah berhasil diringkus semua.

Ikuti Whatsapp Channel Republika