REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pentolan Dewa 19, Ahmad Dhani menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya hari ini, Selasa (20/12). Namun, baru satu jam diperiksa penyidik, Dhani mengalami demam dan sempat meminta obat kepada salah satu tim pengacaranya.
"Itu (obat) untuk Dhani. Dia kan masih sakit. Jadi baru sejam diperiksa dia merasa demam gitu," ujar kuasa hukum Dhani dari Advokat Cinta Tanag Air (ACTA), Inge saat ditemui di sela-sela pemeriksaan Dhani di Kantor Krimum Polda Metro Jaya.
Karena demam, pemeriksaan terhadap calon bupati Bekasi itu pun sempat diistirahatkan. Menurut Inge, Dhani juga sempat makan di salah satu restoran Manado di sekitar Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya. "Tadi minta Panadol. Sekarang lagi istrirahat makan di restoran Manado di belakang," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, musisi Ahmad Dhani memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya. Ia diperiksa sebagai saksi dari salah tersangka kasus dugaan makar, Sri Bintang Pamungkas (SBP).
Ahmad Dhani mengatakan, awalnya dia memang merasa tidak enak badan. Tapi akhirnya sehat kembali dan dapat memenuhi panggilan penyidik tersebut. "Saya itu kambuhan, kadang kambuh, kadang nggak ya," ucap Dhani.
Namun, Dhani belum dapat mengetahui apa yang akan disampaikan ke penyidik sebagai saksi Sri Bintang tersebut. "Nah informasi pasti nggak ada. Karena saya tidak kenal dengan SBP. Saya pernah ketemu hanya di Mako Brimob," kata Dhani.