Jumat 02 Dec 2016 09:18 WIB

Pria Dominasi Antrean Toilet di Sekitar Masjid Istiqlal

Rep: dian erika nugraheny/ Red: Ani Nursalikah
Massa Aksi Bela Islam III antre ke toilet di lapangan Monas, Jakarta, Jumat (2/12).
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Massa Aksi Bela Islam III antre ke toilet di lapangan Monas, Jakarta, Jumat (2/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para pria peserta aksi damai 212 mendominasi antrean toilet di empat lokasi sekitar Masjid Istiqlal pada Jumat pagi (2/12). Toilet khusus perempuan di dalam masjid pun akhirnya digunakan para pria.

Pantauan Republika.co.id, dua baris antrean pria sepanjang enam meter tampak di bilik toilet pria dan bilik toilet wanita di kawasan Lapangan Banteng. Menurut penuturan petugas toilet yang enggan disebutkan namanya, karena darurat, pria diperbolehkan antre di bilik toilet wanita.

"Habis mau bagaimana lagi, darurat," ujar penjaga toilet tersebut.

Republika.co.id hanya melihat satu perempuan dalam antrean di Lapangan Banteng. Meski cukup panjang, antrean tetap tampak tertib.

Gereja Katedral yang berada tepat di depan Masjid Istiqlal juga membuka satu toilet agar bisa digunakan oleh peserta aksi 212. Menurut catatan Republika.co.id, ada tujuh orang yang sedang mengantre di depan toilet.

"Penuh, kita pun antrenya sudah lama. Ada yang mandi atau membersihkan badan," ujar salah satu peserta aksi, Zaenal (19 tahun).

Padatnya antrean pun terjadi di dua titik toilet Masjid Istiqlal. Menurut keterangan Hadian (23), toilet khusus pria sudah tidak manampung kebutuhan rekan-rekannya. "Toilet pria penuh. Kami lalu terpaksa antre di toilet wanita," kata Hadian.

Dari 12 bilik toilet perempuan, ada enam bilik yang digunakan oleh pria. Antrean di enam bilik itu pun cukup panjang, yakni sekitar dua hingga tiga meter.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement