Sabtu 05 Nov 2016 08:19 WIB

Lima Aksi Demonstran 4 November yang Membuat Decak Kagum

Abdullah Gymnastiar (AA Gym) beres-berse di Istiqlal bareng Mualaf center indonesia dan Gerakan Masjid Bersih-Bersih.
Foto:
Seorang demonstran mengibarkan bendera dalam aksi dalam aksi 4 November di Jakarta, Jumat (4/11).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Demonstrasi besar 4 November telah berakhir. Meski sempat diwarnai sedikit kericuhan, namun aksi tersebut menuai banyak simpatik. Hal itu tak terlepas dari kesandaraan demonstran dan penggerak massa yang ingin agar unjuk rasa menuntut Ahok diproses hukum ini berjalan dengan damai. Berikut lima aksi simpatik para demonstran.

1. Demonstran Memunguti Sampah

Ribuan massa aksi bela Islam terlihat berbondong-bondong melintasi Tugu Tani dan berjalan menuju Masjid Istiqlal. Massa aksi tersebut terus bergerak dari Jalan Menteng Raya menuju Masjid Istiqlal dengan melewati Jalan Ridwan Rais.

Ribuan massa tersebut tak henti-hentinya meneriakan takbir, bershalawat serta menyuarakan yel-yel yang berisi desakan agar Ahok ditangkap. Namun di sela-sela perjalanan, sebagian dari massa tersebut terlihat memungut sampah-sampah yang ada di sekitaran jalan yang mereka lewati.

"Dari awal sudah diintruksikan buat mungutin sampah. Karena aksi damai diupayakan sedamai mungkin," kata salah seorang peserta Aksi asal Karawang Barat, Rois kepada Republika.co.id, Jumat (4/11).

Dai kondang sekaligus pimpinan pondok pesantren Darut Tauhid, KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym juga tak mau ketinggalan mengikuti aksi bersih-bersih sampah ini. Ia sengaja terlambat memulai aksi. Ia terlambat karena ingin memunguti sampah-sampah massa aksi bela islam II. Terlihat Aa Gym bersama santri Daarut Tauhid memunguti sampah sepanjang jalur aksi.

Aa Gym baru memulai aksi pukul 15.00 WIB, memberikan jarak dari massa inti sekitar 150 meter. Aa Gym berorasi

“Maju darut tauhid maju, jangan sisakan satu sampah. Mari kita ikut bergerak.”

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement