Jumat 04 Nov 2016 21:46 WIB

15 Ribu PNS DKI tak Masuk Kerja Hari Ini

 Sejumlah pegawai Pemprov DKI Jakarta menonton aksi demonstrasi tolak Ahok dari atas atap gedung perkantoran mereka di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (4/11) siang.
Foto: Republika/Dian Fath Risalah
Sejumlah pegawai Pemprov DKI Jakarta menonton aksi demonstrasi tolak Ahok dari atas atap gedung perkantoran mereka di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (4/11) siang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menegaskan akan memberikan surat peringatan kepada pegawai negeri sipil yang tidak masuk tanpa keterangan pada Jumat.

"Kalau tidak ada keterangan itu kan artinya bolos. Jadi, kalau ada PNS yang tidak masuk tanpa keterangan pada hari ini (Jumat) pasti akan kami kasih SP," kata Sumarsono di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat.

Sementara itu, berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, tercatat sebanyak 15.341 pegawai tidak masuk kerja dari total keseluruhan PNS DKI Jakarta, yakni 72.629 orang.

"Berdasarkan catatan kami, ada sebanyak 15.341 pegawai tidak masuk kerja. Sedangkan yang masuk kerja jumlahnya 57.288 orang. Total keseluruhan pegawai mencapai 72.629 orang," ujar Sekretaris BKD DKI Jakarta Setyowidi Purnamasari.

Dia menuturkan sebanyak 15.341 pegawai yang tidak masuk pada hari ini terdiri dari 1.121 orang tidak hadir dengan keterangan, 27 pegawai shift siang, serta 14.193 tidak hadir tanpa keterangan.

Meskipun demikian, dia mengungkapkan pihaknya masih akan melakukan verifikasi terhadap data absen PNS pada hari ini.  Apabila PNS yang bersangkutan tidak dapat menunjukan bukti atas ketidakhadirannya, maka akan langsung diberikan sanksi.

"Jadi, kami masih akan melakukan verifikasi lanjutan mengenai absensi PNS DKI pada hari ini. Proses verifikasi ini akan kami lakukan sampai Sabtu (5/11). Kemudian, Senin (7/11) kami umumkan hasil verifikasinya," ungkap Setyowidi.

Baca juga, Dipadati Massa, Aksi Damai Jalanan Menuju Mapolda Sumut Macet.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement