Jumat 04 Nov 2016 03:10 WIB

Takbir dan Selawat Menggema di Istiqlal

Rep: Ali Mansur/ Red: Reiny Dwinanda
Datang dari berbagai daerah, lautan manusia telah membanjiri masjid Istiqlal pada Jumat (4/11) dini hari. Takbir dan selawat pun menggema.
Foto: Ali Mansur
Datang dari berbagai daerah, lautan manusia telah membanjiri masjid Istiqlal pada Jumat (4/11) dini hari. Takbir dan selawat pun menggema.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lautan manusia telah membanjiri masjid Istiqlal, Jakarta pada Jumat (4/11) dini hari. Tidak kurang dari 3.000 Muslim datang menginap di masjid kebanggaan Indonesia itu untuk melakukan unjuk rasa pada siang hari nanti.

Takbir dan selawat terus menggema di Istiqlal. “Allah Akbar! Kami cinta Islam, kami sayang NKRI. Kami datang juga cinta pejabat yang benar, tapi tidak untuk yang tidak amanah,” ujar Nur Falah, salah satu kiai dari Cianjur, Jawa Barat, di pelataran masjid Istiqlal, Jumat (4/11).

Menurut Nur Falah, warga Jakarta yang tidak ikut demonstrasi tidak perlu khawatir dan takut. Demonstran ke Ibu Kota semata untuk membela marwah Alquran, datang dengan damai dan membawa berkah. "Kami tidak ingin mencampuri urusan politik DKI Jakarta," ucapnya.

Selain hadir untuk berunjuk rasa, Nur Falah mengaku juga ingin bersilaturahim dengan sesama umat Islam di masjid Istiqlal. Dia merasa terharu melihat jumlah Muslim yang tergerak membela Alquran. Hingga pukul 03.00 dini hari rombongan dalam jumlah besar dari luar kota masih terus berdatangan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement